Berita

Ketua DPP Partai Golkar Nusron Wahid/Ist

Politik

Dukung Prabowo, Golkar Tegaskan Situasinya Berbeda dengan Pilpres 2014

SENIN, 14 AGUSTUS 2023 | 23:27 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Golkar menilai konstelasi Pilpres 2024 jauh berbeda dengan Pilpres 2014 silam, sebagaimana dikeluhkan PDIP setelah Golkar dan PAN deklarasi dukungan terhadap Prabowo Subianto.

Hal itu ditegaskan Ketua DPP Partai Golkar Nusron Wahid dalam sebuah wawancara di salah satu stasiun televisi swasta nasional, dikutip Senin malam (14/8).

“Arahnya sudah jelas, 4 partai (Golkar, PAN, PKB, PBB) sudah usung Prabowo, sudah terjadi perbedaan antara tahun 2014 dan 2024,” tegas Nusron.


Nusron menyebut, perbedaan Pilpres 2024 dengan 2014 sangat jelas yakni Joko Widodo (Jokowi) yang diusung PDIP kala itu adalah oposisi, sedangkan Pilpres 2024 Ganjar Pranowo bukanlah oposisi.

“Minimal perbedaan itu. Dulu Pak Jokowi oposisi, Ganjar (sekarang) bukan oposisi. Dulu Prabowo didukung partai, tapi pemilu pileg dulu sekarang bersamaan,” katanya.

Sebelumnya, bakal capres PDIP Ganjar Pranowo menilai sikap Golkar dan PAN yang melabuhkan dukungannya kepada Prabowo Subianto adalah sejarah yang berulang.

Gubernur Jawa Tengah itu merujuk pada kontestasi pilpres 2014. Kala itu, Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa mendapat banyak dukungan dari sejumlah parpol. Namun, pasangan yang diusung PDIP yakni Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla justru menjadi pemenang.

"Kisah ini pernah terjadi saat 2014 kalau tidak salah ya. Saat itu yang mendukung lawannya pak Jokowi itu juga sama, mereka berbondong-bondong ke sana. Kejadian ini kita catat dalam perjalanannya dan selalu ada dinamika yang berubah,” kata Ganjar di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (13/8).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya