Berita

Ketua KPK RI Firli Bahuri saat menyampaikan capaian kinerja KPK semester 1 tahun 2023/RMOL

Hukum

Semester 1 Tahun 2023, KPK Kembalikan Rp166 Miliar Uang Negara dari Koruptor

SENIN, 14 AGUSTUS 2023 | 19:40 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Selama semester 1 tahun 2023, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengembalikan kerugian negara berupa asset recovery sebesar Rp166,36 miliar, dan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp114,2 miliar.

Hal itu disampaikan langsung Ketua KPK, Firli Bahuri saat membeberkan capaian kinerja KPK semester 1-2023, didampingi oleh tiga pimpinan KPK lainnya, yakni Alexander Marwata, Nurul Ghufron, dan Johanis Tanak, serta Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri, dan dihadiri para pejabat struktural KPK di Gedung Juang pada Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin sore (14/8).

Firli mengatakan, pada 2023, KPK mendapatkan anggaran sebesar Rp1,204 triliun. Dan pada semester 1 tahun 2023, KPK telah merealisasikan anggaran sebesar Rp729 miliar atau capaiannya sebesar 60,6 persen.

"KPK terus menjaga serapan dan realisasi anggaran, setidaknya melihat data bahwa peningkatan terjadi dengan angka positif terkait dengan prestasi anggaran KPK," ujar Firli kepada wartawan.

Sedangkan jika dibandingkan dengan serapan anggaran KPK tahun-tahun lalu, yakni pada 2020 serapan anggarannya sebesar 94,9 persen, 2021 sebesar 95,8 persen, dan 2022 sebesar 96,8 persen.

"Dalam upaya meningkatkan pembelian keuangan negara, maka KPK di dalam strategi penindakan, strategi koordinasi dan supervisi, KPK telah mengembalikan kerugian negara berupa aset recovery sebesar Rp166,36 miliar," kata Firli.

Sedangkan PNBP selama semester 1 tahun 2023 kata Firli, sebesar Rp114,2 miliar. Angka tersebut mencapai 80,8 persen dari target tahunan sebesar Rp141,5 miliar.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Ekonom: Hary Tanoe Keliru Bedakan NCD dan ZCB

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:53

UPDATE

Loyalis Jokowi, Jeffrie Geovanie Sangat Tidak Layak Gantikan Menteri BUMN Erick Thohir

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:22

Rapor IHSG Sepekan Lesu, Kapitaliasi Pasar Anjlok Rp215 Triliun

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:07

DJP: Pajak Ekonomi Digital Capai Rp33,56 Triliun hingga Akhir Februari 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:47

Kualitas Hilirisasi Ciptakan Lapangan Kerja Lebih Luas

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:44

Pengacara Klaim Duterte Diculik karena Dendam Politik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:19

Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:08

Menko Airlangga Ajak Pengusaha Gotong Royong

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:48

Fraksi PAN Salurkan 3.000 Paket Sembako untuk Rakyat

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:47

Universitas Columbia Cabut Gelar Akademik 22 Mahasiswa

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:34

Tanggapi Usulan Menhub, Kadin: Tidak Semua Usaha Bisa Terapkan WFA Saat Mudik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:13

Selengkapnya