Berita

Pemecahan Rekor Dunia Pergelaran Angklung, di Stadion Utama GBK, Jakarta/Net

Nusantara

Sebelum Pergelaran Angklung di SUGBK, Rekor Dunia Lebih Tinggi Pernah Tercatat Tahun 2015

SENIN, 07 AGUSTUS 2023 | 20:27 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Rekor dunia pergelaran angklung dengan peserta terbanyak yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu lalu (5/8) ternyata bukan kali pertama terjadi.

Catatan Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI), rekor lebih tinggi tercatat pada 24 Juli 2015 dengan jumlah peserta angklung mencapai 20.074 di Stadion Siliwangi, Bandung.

Sementara pada pergelaran di SUGBK yang tercatat di Guinness World Record, melibatkan peserta 15.110 orang.

"Kami sangat bangga atas pencapaian rekor angklung di SUGBK. Namun perlu diketahui, MURI telah mencatat 'Pagelaran Musik Angklung Peserta Terbanyak' pada 24 Juli 2015 saat Konferensi Asia Afrika yang ke-60 tahun," kata Direktur MURI, Osmar Susilo, Senin (7/8).

Pada tahun 2015 silam, rekor MURI pergelaran angklung diterima oleh Walikota Bandung saat itu, Ridwan Kamil dan disaksikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Sementara pada pergelaran angklung di SUGBK Sabtu kemarin, dipandu dan diinisiasi oleh penerima Mahakarya Kebudayaan MURI, Saung Angklung Udjo. Mereka membawakan dua lagu, yaitu Berkibarlah Benderaku karya Ibu Soed dan Wind of Change karya band asal Jerman, Scorpions.

Peserta terdiri dari anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju, Pegawai Negeri Sipil, Dharma Wanita Persatuan sejumlah kementerian, Lembaga TNI-Polri, organisasi wanita, sekolah kedinasan, pelajar dan lainnya.

Rekor tersebut memecahkan Guinness World Record sebelumnya sebanyak 5.182 peserta yang dilaksanakan di Washington DC, Amerika Serikat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya