Berita

Peserta World Scout Jamboree di Buan, Korea Selatan/Net

Dunia

Diterjang Badai, Korea Selatan Evakuasi 36 Ribu Peserta Jambore Dunia

SENIN, 07 AGUSTUS 2023 | 15:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Nasib puluhan ribu anak pramuka yang mengikuti kegiatan jambore dunia semakin miris dengan ancaman badai tropis Khanun yang dilaporkan akan menghantam Korea Selatan.

Ancaman badai Khanun muncul di tengah banyaknya kritik terkait penyelenggaraan World Scout Jamboree di Buan, yang bahkan disebut kacau.

Wakil Menteri Dalam Negeri Korea Selatan, Kim Sung-ho mengatakan pemerintah akan mengerahkan sekitar 1.000 bus untuk mengevakuasi 36 ribu anak pramuka dari 156 negara yang mengikuti kegiatan tersebut mulai Selasa pagi (8/8)

Nantinya, mereka yang evakuasi akan ditampung di ibukota Seoul dan wilayah sekitar. Otoritas juga berusaha mengalihkan pusat pelatihan dan fasilitas pendidikan sebagai tempat evakuasi.

Associated Press menyebut, diperkirakan membutuhkan waktu enam jam atau lebih untuk proses evakuasi ini.

Organisasi Gerakan Pramuka Dunia (WOSM) sebelumnya telah mendesak pemerintah Korea Selatan untuk memindahkan kegiatan jambore dunia dengan menyediakan semua sumber daya dan dukungan yang dibutuhkan.

Badan cuaca Korea Selatan melaporkan, badai Khanun diperkirakan akan mendarat  pada Kamis pagi (10/8), berpotensi membawa angin sekuat 118 hingga 154 kilometer per jam.

Sementara itu, penyelenggaraan jambore dunia di Korea Selatan telah banyak dikritik karena dinilai tidak matang, sementara kondisi cuaca ekstrem. Bahkan Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Singapura menarik kontingennya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya