Berita

Seminar kebangsaan dengan tema Keterlibatan Gereja Katolik Dalam IKN Terkait Pembangunan Karakter Bangsa/Ist

Nusantara

Sambut IKN, Umat Katolik Kaltim Diharapkan Jadi Motor Persatuan

MINGGU, 06 AGUSTUS 2023 | 14:15 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, disambut umat Katolik Keuskupan Agung Samarinda, terutama yang berasal dari warga Paroki Kevikepan Pantai. Mereka bahkan siap menyambut warga baru IKN.

Mereka juga siap mengantisipasi dampak negatif dari pembangunan IKN, termasuk migrasi penduduk dan munculnya lokalisasi.

Persoalan itu dibahas dalam seminar kebangsaan dengan tema "Keterlibatan Gereja Katolik dalam IKN Terkait Pembangunan Karakter Bangsa", di Aula Gereja Paroki St Petrus dan Paulus, Dahor, Balikpapan, dikutip Minggu (6/8).


Seminar menghadirkan Tenaga Profesional (Taprof) Bidang Ideologi dari Lemhannas RI, AM Putut Prabantoro, sebagai pembicara tunggal. Para peserta yang berjumlah 140 orang ini berasal dari daerah Tenggarong, Mangkupalas, Sepinggan, Dahor, Penajam dan Grogot.

Mereka merupakan perwakilan dari Dewan Pastoral Paroki (DPP), kelompok kategorial, WKRI, Pemuda Katolik, PMKRI, Vox Point, para politisi dan pengurus partai, pengusaha serta professional.

"Mungkin kemegahan dan wujud IKN secara nyata tidak dialami bapak dan ibu yang hadir di sini. Tetapi IKN menjadi penting bagi anak-anak atau cucu-cucu kita. Merekalah para siswa SMA atau mahasiswa saat ini, yang akan memegang tampuk pimpinan IKN,” kata Putut Prabantoro.

Para pemimpin masa depan, kata dia lagi, harus memastikan bahwa nilai-nilai luhur Pancasila tidak terhapus karena hadirnya artificial intelligence. Robot harus berideologi. Karena itu, ideologi harus berwujud, berbentuk dan berketahanan.

Lebih lanjut Putut menegaskan, kedatangan warga baru ke IKN, secara langsung atau tidak, akan menimbulkan gesekan horizontal. Gesekan itu bisa berangkat dari pertentangan nilai antara warga pendatang dan putra daerah, mayoritas-minoritas, budaya, adat, agama dan kesempatan kerja.

Umat Katolik Keuskupan Agung Samarinda, harap Putut, harus menjadi motor dan pemelihara persatuan Indonesia.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya