Berita

China dan Italia ketika menandatangani perjanjian kerja sama Belt and Road Initiatives pada Maret 2019/Net

Dunia

Italia Pertimbangkan Akhiri Kerja Sama BRI, China: Ada Kekuatan Jahat yang Mempengaruhi

JUMAT, 04 AGUSTUS 2023 | 13:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rencana Italia untuk mengakhiri kerja sama Belt and Road Initiatives (BRI) sangat disayangkan oleh China. Beijing bahkan menyebut pertimbangan Italia tersebut dipengaruhi oleh "kekuatan jahat".

Jurubicara Kementerian Luar Negeri China pada Jumat (4/8) mengatakan keterlibatan Italia dalam BRI merupakan pilihan yang tepat bagi kedua negara.

Jubir itu mencatat, perdagangan bilateral China dan Italia telah meningkat selama lima tahun terakhir, hingga sebesar 42 persen, mencapai 80 miliar dolar AS pada tahun lalu.

Kerja sama kedua negara juga sangat erat, di mana keduanya bersama-sama tengah membangun kapal pesiar raksasa. Di samping itu, Italia menjadi destinasi wisata teratas bagi turis Tiongkok di Eropa.

Sayangnya, jubir itu mengatakan ada kekuatan yang berusaha untuk mempolitisasi hubungan China dan Italia.

"Beberapa kekuatan telah meluncurkan hype jahat dan mempolitisasi pertukaran budaya dan kerja sama perdagangan antara China dan Italia di bawah kerangka BRI dalam upaya untuk mengganggu kerja sama dan menciptakan perpecahan," ujarnya, seperti dikutip Xinhua.

Padahal, ia mengatakan, satu dekade sejak China mengusulkan BRI, Beijing telah menandatangani lebih dari 200 dokumen kerja sama dengan lebih dari 150 negara dan lebih dari 30 organisasi internasional.

Totalnya, BRI telah menggembleng hampir 1 triliun dolar AS investasi secara global dan menciptakan lebih dari 3.000 proyek dan 420 ribu pekerjaan untuk negara-negara yang berpartisipasi.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya