Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat bertemu dengan pelaku industri dan petani tembakau/Ist

Bisnis

Tampung Keluhan Pelaku Industri dan Petani Tembakau, Mendag Zulhas Janji Carikan Solusi

KAMIS, 03 AGUSTUS 2023 | 19:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan terus berkomitmen melindungi kesejahteraan petani tembakau dan cengkih di dalam negeri agar tetap berkembang.

Hal ini ditegaskan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan alias Zulhas, saat melakukan pertemuan dengan petani tembakau di Djarum Oasis Kretek Factory, Kudus, Jawa Tengah.

“Kalau ada petani atau perusahaan datang mengeluh, saya biasanya merespons dengan cepat. Kalau perusahaan dan petani maju, negara pasti maju," kata Zulhas seperti dikutip Redaksi melalui keterangan resminya, Kamis (3/8).


Zulhas menambahkan, Kemendag akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait agar pasokan tembakau dan cengkih dapat memenuhi kebutuhan industri rokok dengan mengutamakan hasil petani dalam negeri.

"Kalau perusahaannya maju, nanti dapat untung. Jika untungnya banyak, nantinya akan membuat pabrik lagi. Jika membuat pabrik, akan menambah pegawai yang bekerja. Selain itu, perusahaan yang untung juga akan membayar pajak,” tutur Mendag.

Lebih lanjut Zulhas menjelaskan, Kemendag juga akan berkoordinasi dengan pelaku industri tembakau agar melakukan program kemitraan dengan petani. Sebab industri rokok di dalam negeri merupakan industri yang padat karya dan menyerap hasil petani tembakau dan cengkih.

“Misi kami datang kemari adalah membawa teman-teman petani tembakau dari Wonosobo dan Temanggung, untuk mendengar aspirasi mereka," jelasnya.

"Para petani ini mengeluhkan harga, terkait dengan tengkulak dan semacamnya. Oleh karena itu, kami pertemukan para petani tembakau dengan industri hasil tembakau agar didapatkan solusi bersama," tandas Zulhas.

Dalam kesempatan tersebut, Mendag Zulkifli Hasan didampingi Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Didid Noordiatmoko.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya