Berita

Komunikolog Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing/Net

Politik

Komunikolog: Diksi Rocky Gerung Contoh Demokrasi Kebablasan

RABU, 02 AGUSTUS 2023 | 23:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemilihan diksi yang dikemukakan Rocky Gerung untuk mengkritik Presiden Joko Widodo baru-baru ini dinilai sebagai contoh dari demokrasi kebablasan.

“Ini contoh demokrasi yang kebablasan seperti diksi 'bajingan tolol'. Tentunya diksi itu sama sekali tidak pas,” kata Komunikolog Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing kepada wartawan, Rabu (2/8).

Ia mengamini, Rocky Gerung memang dikenal sebagai sosok kritikus yang kontroversial. Namun ia menyayangkan pemilihan diksi dan kalimatnya tidak tepat.

Menurut Emrus, publik perlu memisahkan antara kritik produktif dan kritik yang dibungkus dengan agenda. Keduanya tidak bisa disamakan.

"Kalau saya pelajari rekam jejak Rocky Gerung di dunia digital, dia kerap mengungkapkan kritik tidak produktif ke Presiden Jokowi, tapi tidak dengan tokoh lain, misal ke Prabowo dan Anies," lanjut Emrus.

Ia lantas menyoroti penggunaan diksi 'bajingan tolol' sebagaimana rekaman video yang viral hingga membuat Rocky Gerung dilaporkan ke polisi.

Ditinjau dari ilmu bahasan, diksi tersebut sulit dikatakan sebagai ungkapan persahabatan. Sebab sosok yang dituju, yakni Presiden Jokowi tidak ada dalam ruang diskusi yang sama dengan Rocky Gerung saat menyampaikan pernyataan tersebut.

“Sehingga kalau dikatakan itu adalah ungkapan persahabatan, saya membantah itu dari sudut semiotika komunikasi,” tutup Emrus.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya