Berita

Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen/Net

Dunia

RAND: Taiwan Belum Siap Melawan Invasi China

RABU, 02 AGUSTUS 2023 | 23:00 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Hasil studi yang dikeluarkan oleh lembaga penelitian keamanan terkemuka Amerika Serikat (AS), RAND Corporation, menyebut bahwa Taiwan belum cukup kuat untuk melawan potensi invasi China.

Menurut laporan RAND, prioritas pertahanan Taiwan tidak sejalan dengan ancaman yang mereka hadapi.

"Taipei kurang berinvestasi pada bidang pertahanan. Sebagian besar dana justru dihabiskan untuk membeli sistem pertahanan yang ketinggalan jalan," ungkap laporan tersebut, seperti dikutip dari The Defense Post pada Rabu (2/8).

Taiwan diperkirakan masih ragu bahwa China akan benar-benar menyerang mereka. Seperti Ukraina yang yang tidak pernah menyangka, apalagi bersiap dengan serangan Rusia tahun lalu.

"Jika invasi China benar-benar terjadi, maka Taiwan akan menghadapi risiko eksistensial yang tinggi," tegas RAND.

Di samping itu, ada kemungkinan juga para pemimpin Taiwan merasa puas dengan perlawanan mereka terhadap serangan ilegal China di perbatasan.

"Padahal, jika invasi besar-besaran terjadi, kemampuan Taiwan dalam membendung serangan akan semakin berkurang," tambahnya.

Oleh sebab itu, RAND mendesak agar Taiwan meningkatkan prospek pertahanannya. Lembaga itu percaya bahwa negara yang memiliki kedaulatan harus berbuat banyak untuk mempertahankannya.

Taiwan didorong untuk mengerahkan senjata dan platform yang cukup mematikan. Keberadaan senjata semacam itu disebut RAND akan melemahkan invasi di hari pertama serangan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

Presiden Prabowo Puji Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian yang Sangat Baik

Senin, 03 Februari 2025 | 21:39

Alasan Komisi IX DPR dan Kepala Badan Gizi Nasional Rapat Tertutup

Senin, 03 Februari 2025 | 21:25

Fakta di Balik Aksi Bandar Narkoba yang Ngaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi

Senin, 03 Februari 2025 | 21:17

Lima Polisi Bakal Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Senin, 03 Februari 2025 | 21:00

Bahlil Jegal Warung Kecil, Rakyat Menderita, Prabowo Dikhianati?

Senin, 03 Februari 2025 | 20:53

Demokrat Soroti Munculnya LPG 3 Kg Warna Pink: Jangan Sampai Kuning Kalah

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Inspeksi Coretax, Airlangga Tak Mau Penerimaan Negara Terganggu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Ketua Umum PB IMSU Apresiasi Agus Andrianto Copot Petugas Korup

Senin, 03 Februari 2025 | 20:43

Brimob Polda Jateng Panen 9 Ton Jagung Dukung Ketahanan Pangan

Senin, 03 Februari 2025 | 20:42

Launching MBG di Jatim, Zulhas Serahkan Gapok untuk Siswa Yatim Piatu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:39

Selengkapnya