Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Republik Dominika Tegaskan Pengakuan Mutlak Maroko atas Sahara

SENIN, 31 JULI 2023 | 23:30 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Republik Dominika kembali menyatakan dukungan penuh terhadap kedaulatan Maroko atas wilayah Sahara dan mempertimbangkan langkah strategis untuk pembukaan konsulat Dominika di kota Dakhla.

Dalam sebuah siaran pers yang dirilis oleh Kementerian Luar Negeri, Kerjasama Afrika, dan Ekspatriat Maroko, pada Sabtu (29/7), Menteri Hubungan Luar Negeri Republik Dominika, Roberto Alvarez, secara resmi menyampaikan posisi tegas negaranya atas isu Sahara Maroko.

“Republik Dominika menegaskan kembali pengakuan mutlak atas Maroko di Sahara dan mempertimbangkan dengan baik pembukaan konsulat Dominika di kota Dakhla," bunyi siaran pers tersebut atas nama Presiden Republik Dominika, Tuan Luis Abinader, untuk Raja Mohammed VI.


Menurut pernyataan tersebut, Republik Dominika juga menyatakan dukungannya terhadap inisiatif otonomi yang diajukan oleh Kerajaan Maroko pada tahun 2007 sebagai solusi yang realistis dan kredibel dalam mencapai kesepakatan bersama.

Menteri Roberto Alvarez menggarisbawahi bahwa Presiden Luis Abinader dengan antusias menyampaikan keinginannya untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Kerajaan Maroko untuk memperkuat ikatan politik, komersial, dan kerja sama, antara kedua negara sahabat.

Dukungan tersebut ditekankan oleh negara kepulauan di Karibia itu dalam rangka peringatan 24 tahun Pesta Takhta oleh rakyat Maroko, yang menunjukkan penghargaan atas kemajuan serta pengaruh positif yang telah diwujudkan oleh Kerajaan Maroko di bawah kepemimpinan Yang Mulia Raja Mohammed VI.

Dengan dukungan penuh dari Republik Dominika terhadap kedaulatan Sahara Maroko dan rencana pembukaan konsulat di Dakhla ini, prospek kerja sama dan persahabatan kedua negara itu telah mencerminkan hubungan yang semakin cerah di masa depan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya