Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong/Net

Politik

Kominfo Bakal Bentuk Komite Independen Perpres Publisher Right, Anggota Berjumlah Ganjil

SABTU, 29 JULI 2023 | 20:31 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

rmol.id Dewan Pers, masyarakat, dan juga pemerintah akan dilibatkan dalam pembentukan Komite Independen Peraturan Presiden (Perpres) tentang Publisher Rights atau regulasi hak penerbit.

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong dalam diskusi daring bertema "Publisher Rights, Google dan Masa Depan Pers" pada Sabtu (29/7).

Nantinya, kata Usman Kansong, jumlah anggota Komite Independen harus ganjil.

“Berjumlah ganjil maksimal 11 orang. Jadi boleh 9 boleh 7 mungkin boleh juga 5, tetapi tidak mungkin 3 karena terlalu sedikit,” kata Usman.

Untuk indikator keterpilihan anggota komite perwakilan dari Dewan Pers, Usman menyebut sosok yang ditunjuk tidak terikat maupun terafiliasi perusahaan media.

Dari unsur masyarakat nantinya yang akan dipilih tidak akan terikat dengan platform digital maupun media.

Terakhir, dari unsur pemerintah nantinya hanya akan dipilih satu sosok, bukan hanya aparatur sipil negara di bawah Kominfo, namun bisa juga akademisi seperti dosen.

“Tidak harus misalnya mewakili pemerintah harus ASN, harus pejabat, bisa saja dari akademisi, tetapi ditunjuk oleh pemerintah,” terangnya.

Lanjutnya, alasan anggota komite yang ganjil dan mencontohnya dari jumlah majelis hakim di Mahkamah Konstitusi.

"Kita pakai model di MK ada 9 anggota majelis, 3 mewakili pemerintah, 3 DPR, 3 MA," pungkasnya. rmol.id

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tarik Wisatawan Lewat Jelajah Wisata Religi di Jakarta

Minggu, 09 Maret 2025 | 15:07

Arief Poyuono Prediksi PSI Bubar 2029

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:49

Manuver Tak Biasa, Rusia Manfaatkan Jalur Pipa Gas Tua dalam Perang Ukraina

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:43

Jubir Militer Israel Daniel Hagari Gagal Naik Jabatan hingga Dipecat

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:25

Partai Buruh Bakal Gelar Aksi Lima Hari di Pabrik Sritex

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:20

Bertepatan Ramadan, Tom Lembong: Rabu Abu Tahun Ini Ekstra Spesial

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:08

Menteri KP dan Gubernur Jakarta Sambut Sekjen Partai Komunis Vietnam

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:04

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:58

Masyarakat Pesisir Rugi Besar Akibat Kasus Pagar Laut

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:40

Kerry Riza Jadi Tumbal Riza Chalid

Minggu, 09 Maret 2025 | 12:58

Selengkapnya