Berita

Duta Besar DPRK untuk Indonesia An Kwang Il, Sekretaris APRCPRK, Javed Ansari dan Direktur Biro Informasi Publik, Teguh Santosa dalam acara peringan 70 tahun berakhir perang Korea di Hotel Ibis Menteng, Jakarta pada Kamis, 27 Juli 2023/RMOL

Dunia

Kirim Surat untuk Kim Jong Un, APRCPRK Ucapkan Selamat atas 70 Tahun Kemenangan Perang Korea

JUMAT, 28 JULI 2023 | 04:35 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ucapan selamat disampaikan Asia Pacific Regional Committee for Peaceful Reunification of Korea (APRCPRK) untuk Presiden Kim Jong Un dalam peringatan Hari Kemenangan Perang Korea, Kamis (27/7).

Bertempat di Hotel Ibis Jakarta, acara peringatan bertema “70 Years in Defense of National Sovereignty and World Peace" dilaksanakan secara hybrid dengan jumlah partisipan mencapai 70 orang.

Sebanyak 13 aktivis perdamaian Korea dari delapan negara hadir secara langsung. Mereka berasal dari Filipina, Myanmar, Nepal, Selandia Baru, Australia, Pakistan, Republik Demokratik Rakyat Korea, dan Indonesia sebagai tuan rumah.


Ucapan selamat dari APRCPRK dituliskan melalui sebuah surat dan dibacakan salah seorang Sekretaris APRCPRK, Javed Ansari dari Pakistan.

Javed mengatakan, pertemuan di Jakarta itu digelar untuk merayakan 70 tahun gencatan senjata dalam Perang Korea yang ditandatangani 1953.

"(Kami) ingin menyampaikan ucapan selamat yang paling hangat kepada Yang Mulia dan seluruh rakyat Korea pada hari yang berarti ini (27 Juli 2023)," ungkapnya.

Lebih lanjut, Javed menyebut tanggal tersebut sangat bersejarah karena merupakan hari di mana rakyat Korea di bawah kepemimpinan Presiden Kim Il Sung berhasil memukul mundur invasi AS.

"Kemenangan DPRK melawan pasukan sekutu imperialis yang ganas membuktikan bahwa tentara dan warga Korea yang dipimpin oleh sosok yang besar dan berdikari mampu mengalahkan musuh dan membuat keajaiban," ujarnya.

Menurut Javed, prestasi heroik rakyat Korea dalam membela martabat, kehormatan dan kedaulatan negara telah mencegah potensi pecahnya perang yang lebih besar.

"Itu bisa menjadi contoh yang bagus dalam perjuangan melawan agresi dan perang imperialis dan untuk kemerdekaan, keadilan dan perdamaian," kata Javed.

Javed mengatakan, APRCPRK memiliki komitmen kuat untuk mendukung rakyat Korea Utara dan upaya mereka dalam menjaga perdamaian dan keamanan dunia.

"Kami mengungkapkan dukungan kuat dan solidaritas kami dengan rakyat Korea dalam mendorong kemajuan pembangunan negara sosialis yang berkembang di bawah panji anti-imperialisme dan kemerdekaan," tambahnya.

Didirikan pada 12 April 2012 di Pyongyang, APRCPRK merupakan penyatuan dari dua organisasi solidaritas Korea di Asia dan Oseania.

Organisasi tersebut dioperasikan dari Jakarta, Indonesia, oleh Biro Informasi Publik APRCPRK.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya