Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan/Net

Politik

Mendag Zulhas: Pemerintah Wajib Berikan Rasa Aman pada Konsumen

SABTU, 22 JULI 2023 | 22:12 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah akan terus memberikan rasa aman kepada konsumen melalui berbagai instrumen kebijakan yang berorientasi perlindungan konsumen. Untuk memberikan perlindungan kepada konsumen tersebut diperlukan kerja sama dari seluruh pihak terkait.

Begitu dikatakan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, saat memberikan sambutan pada peringatan Hari Lahir Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) ke-22 pada Jumat (21/7).

Disampaikan politisi yang karib disapa Zulhas itu, pemerintah wajib memberikan rasa aman melalui berbagai instrumen kebijakan yang berorientasi perlindungan konsumen.

"Namun, Pemerintah juga tidak mungkin menyelenggarakan perlindungan konsumen sendiri. Diperlukan sinergitas yang kuat dan terarah dari seluruh penyelenggara perlindungan konsumen,” ujar Zulhas.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu berharap, sinergi antara BPKN dan pemerintah dapat terus berjalan untuk melindungi konsumen.

“Besar harapan kami agar BPKN dan pemerintah tetap berjalan berdampingan dan bersinergi serta harmonis dalam upaya mewujudkan perlindungan konsumen
nasional,” katanya.

Dia juga mengungkapkan, kerjasama adalah kunci penting bagi Indonesia dan kita semua untuk menghadapi dinamika nasional dan global.

“Pemerintah harus bisa melindungi konsumen. Namun, pelaku usaha juga harus mampu menghadirkan berbagai barang dan/atau jasa yang berkualitas yang menjamin keamanan dan keselamatan konsumen," katanya.

Di akhir paparannya, Zulhas mengucapkan selamat kepada BPKN yang selama ini terus mengembangkan dan mengawal pelaksanaan perlindungan konsumen di Indonesia.

“Semoga BPKN dapat terus menjalankan amanah yang mulia dan terus memberikan pelayanan terbaik dalam melindungi konsumen,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya