Berita

Said Iqbal/Ist

Politik

Partai Buruh Minta UMP 2024 Naik 15 Persen

SABTU, 22 JULI 2023 | 16:18 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Harga kebutuhan pokok perlahan mengalami kenaikan, hingga membuat upah buruh semakin tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Itu sebabnya, Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) meminta pemerintah menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) berkisar 10-15 persen pada 2024.

Angka itu mengacu pada hasil survei yang didasarkan tingkat Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di 25 kota dan kabupaten kawasan industri seluruh Indonesia.


"Partai Buruh bersama KSPI meminta pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Ketenagakerjaan RI, dan seluruh gubernur, bupati, wali kota, menetapkan UMP dan UMK 2024 sebesar 15 persen, atau setidaknya minimal 10 persen," kata Presiden Partai Buruh yang juga Presiden KSPI, Said Iqbal, dalam konferensi pers virtual, di Jakarta, Sabtu (22/7).

Menurutnya ada beberapa faktor yang membuat UMP harus dinaikkan. Pertama, biaya sewa tempat tinggal makin tinggi.

Dia bahkan menyebut banyak pekerja yang di PHK dan tidak bisa membayar sewa kontrakan karena biaya terlampau tinggi.

Faktor kedua, biaya transportasi yang juga meningkat, dan yang ketiga, biaya kebutuhan anak serta keluarga.

Itu sebabnya dia meminta agar pemerintah menaikkan UMP, demi kelayakan hidup para buruh.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya