Berita

Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan/Net

Dunia

Meskipun Sering Tegang, Gedung Putih Yakin Hubungan China-AS akan Stabil

SABTU, 22 JULI 2023 | 13:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sering terlibat persaingan dan ketegangan, Amerika Serikat dan China tetap memiliki potensi untuk bekerja sama. Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan bahkan yakin, China dan AS akan memiliki hubungan yang stabil.

Sullivan mengatakan kepada Forum Keamanan Aspen pada Jumat (21/7), bahwa melanjutkan diplomasi dapat mengatasi persaingan antara kedua negara.

“Ada kemungkinan nyata untuk hubungan yang stabil, meskipun hubungan itu pada dasarnya kompetitif dan akan melibatkan kita melakukan hal-hal yang tidak disukai Beijing dan akan melibatkan Beijing melakukan hal-hal yang tidak kita sukai,” kata Sullivan, seperti dikutip dari The National, Sabtu (22/7).

“Tapi diplomasi adalah tentang mampu mengelola serangkaian faktor struktural itu dan itulah yang sedang kita lakukan sekarang," katanya.

Hubungan AS-Cina telah semakin tegang di bawah Presiden Joe Biden setelah Washington menembak jatuh benda yang dituding sebagai balon mata-mata China yang diduga melintasi Amerika Utara awal tahun ini.

Masalah lain, seperti pejabat Amerika yang mengunjungi Taiwan dan larangan ekspor AS pada teknologi canggih, juga merusak hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Dalam sebulan terakhir, Washington berupaya meredakan ketegangan dengan kunjungan sejumlah pejabat tinggi ke Beijing, termasuk Menteri Luar Negeri Antony Blinken, Menteri Keuangan Janet Yellen, dan utusan iklim John Kerry.

Dalam pidatonya, Sullivan juga sempat membahas spekulasi tentang keberadaan Menteri Luar Negeri China Qin Gang, yang tidak muncul di depan umum sejak 25 Juni.

"Kami tidak tahu, kami benar-benar tidak tahu," katanya.

Qin yang tidak terlihat di depan publik lebih dari tiga pekan mulai menimbulkan rumor jika sang Menlu sedang mengalami masalah.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya