Berita

Kamhar Lakumani/Ist

Politik

Cawapres Anies Harus Bersih dan Berani, Demokrat: AHY Masuk

JUMAT, 21 JULI 2023 | 23:46 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dinilai masuk dalam kriteria baru calon wakil presiden yang diinginkan Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan.

Seperti diketahui, Anies menginginkan pendampingnya memiliki rekam jejak yang bersih, tidak bermasalah, dan berani.

“Orang yang tak memiliki beban masa lalu dan berani, Mas Ketum AHY sangat memadai dan memenuhi kriteria itu,” kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, dalam keterangannya, di Jakarta, Jumat (21/7).

Pihaknya menghormati sepenuhnya penambahan kriteria yang disampaikan Anies, soal kriteria nomor 0 itu. Menurutnya, itu juga sangat relevan dan sesuai harapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

“Bukan sekadar pemenuhan kebutuhan untuk bisa berlayar, mengingat KPP ini berbeda dengan selera dan kehendak penguasa. Maka, jika tak bersih (dari beban masa lalu) dan tak punya keberanian, pasti tersandera,” tambah Kamhar.

Seperti diberitakan, Anies Baswedan mengungkap kriteria baru calon wakil presiden yang bakal mendampinginya, yakni tidak bermasalah dan berani.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, kriteria itu memang di luar lima kriteria yang sudah diungkap sebelumnya.

"Dalam perjalanannya ada kriteria nomor 0, yang dulunya tidak saya masukkan, yakni tak bermasalah, dan berani," tegas Anies, Kamis (20/7).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya