Berita

Ketua Dewan Etik Partai Golkar, Mohammad Hatta/RMOL

Politik

Ketua Dewan Etik Golkar: Menggulirkan Munaslub Tidak Sembarangan, Ada Aturannya

SENIN, 17 JULI 2023 | 16:46 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar tidak bisa diusulkan secara sembarangan. Ada mekanisme dan prosedur yang harus dipatuhi jika ingin mengusulkan hal tersebut.

Hal itu ditegaskan Ketua Dewan Etik Partai Golkar, Mohammad Hatta usai memeriksa Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depinas SOKSI), Lawrence Siburian di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Senin (17/7).

Hatta mengatakan, perlu ada prosedur panjang untuk melaksanakan Munaslub yang tidak bisa diabaikan kader.

“Menggulirkan Munaslub itu ada forumnya. Kan di DPP ini ada rapat pleno, ada rapat-rapat setingkat harian, ada rapat bidang-bidang, lebih tinggi lagi ada Rakernas. Lebih tinggi lagi ada Rapimnas, lebih tinggi lagi ada Munaslub,” kata Hatta.

Berkaca dari proses panjang tersebut, Hatta pun mempertanyakan sikap Lawrence dkk yang dengan mudah melemparkan isu Munaslub ke ruang publik.

“Jadi membawa wacana Munaslub ke ruang publik menjadi pertanyaan, maksudnya apa?” imbuhnya.

Sebaliknya, isu Munaslub justru akan membuat para simpatisan dan kader bingung. Apalagi ditegaskan Dewan Pakar belum lama ini, tidak ada satu pun usulan Munaslub yang muncul dalam rapat internal.

“Karena arus bawah akar rumput menjadi membingungkan. Itu saja. Tadi saudara Lawrence memberikan penjelasan latar belakangnya kepada kami," tutupnya.

Selain Lawrence Siburian, Dewan Pakar juga akan memanggil anggota Dewan Pakar Golkar, Ridwan Hisjam terkait keterlibatannya dalam menyuarakan Munaslub yang disebut bakal mengancam kursi Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Ridwan Hisjam disebut hadir dalam forum 'Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar' di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu lalu (12/7).

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya