Berita

Representative Image/Net

Dunia

China Eksekusi Mati Guru TK yang Racuni Puluhan Siswa

JUMAT, 14 JULI 2023 | 20:39 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

  Seorang guru taman kanak-kanak di China yang terbukti meracuni 25 muridnya, telah dieksekusi berdasarkan putusan pengadilan.

Pengumuman eksekusi Wang Yun dipasang di luar Pengadilan Menengah No. 1 di Kota Jiaozuo, Provinsi Henan, pada Jumat, (14/7), yang menyatakan bahwa eksekusi tersebut telah dilakukan pada Kamis (13/7).

"Wang Yun, berusia 40 tahun, dihukum mati karena memasukkan natrium nitrit beracun ke dalam bubur yang disajikan kepada anak-anak di Pendidikan Prasekolah Mengmeng pada 27 Maret 2019, setelah terlibat dalam pertengkaran dengan seorang rekan kerja bernama Sun mengenai manajemen siswa," bunyi pengumuman dari pengadilan tersebut.


Sementara sebagian besar siswa pulih dengan cepat, satu siswa, yang hanya diidentifikasi dengan nama belakang Wang, meninggal akibat kegagalan organ setelah menjalani perawatan selama 10 bulan.

Mengutip CBS News, Wang, yang sudah tidak lagi bekerja di sekolah, sebelumnya juga diketahui telah meracuni suaminya menggunakan bahan kimia yang sama yang dibelinya secara daring dua tahun lalu. Suaminya selamat dengan luka ringan.

Meskipun motif Wang terlihat sebagai balas dendam, namun motifnya masih belum diketahui dengan jelas apakah dia berniat membunuh atau hanya membuat suaminya dan murid-muridnya sakit.

Serangan terhadap siswa muda menjadi kekhawatiran serius di China dalam beberapa tahun terakhir, dengan sebagian besar penyerangan dilakukan oleh individu yang menggunakan pisau dan memiliki gangguan mental atau dendam terhadap individu atau masyarakat tertentu.

Pada Senin lalu, seorang pria dengan pisaunya melakukan serangan ke taman kanak-kanak di Tiongkok tenggara, yang menewaskan enam orang dan melukai satu lainnya.

Meskipun tingkat kekerasan di China yang memiliki kontrol ketat masih relatif rendah, beberapa ilmuwan sosial menyalahkan kekurangan sistem kesehatan mental dalam mendiagnosis dan mengobati gangguan mental sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi serangan-serangan seperti ini.

Dengan jumlah kelahiran yang menurun dan populasi yang menurun, serangan-serangan terhadap anak-anak sekolah semakin menjadi beban yang signifikan, dan keputusan pengadilan untuk menghukum mati Wang dapat memberikan dampak terhadap hal tersebut.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya