Berita

Aksi protes di Peru/Net

Dunia

Protes Berlanjut, Peru Perpanjang Keadaan Darurat

KAMIS, 13 JULI 2023 | 06:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Peru telah memperpanjang keadaan darurat selama 30 hari untuk menghadapi gelombang protes baru yang diperkirakan akan dimulai pada pekan depan.

Perpanjangan keadaan darurat ini diumumkan oleh Perdana Menteri Alberto Otarola pada Rabu (12/7), seperti dimuat Al Arabiya.

Dengan keadaan darurat, Otarola mengatakan, pemerintah menangguhkan hak-hak tertentu, termasuk kebebasan bergerak. Namun langkah ini akan membantu menjaga jalan tetap terbuka saat Peru merayakan liburan kemerdekaan akhir bulan ini.

Keadaan darurat akan berlaku di wilayah selatan Peru Apurimac, Cusco dan Arequipa, yang merupakan rumah bagi koridor pertambangan selatan yang akan ditempatkan di bawah kendali tentara dan polisi.

Koridor pertambangan adalah kunci untuk mengangkut tembaga dari beberapa tambang terpenting di negara itu, termasuk Las Bambas, yang merupakan salah satu tambang tembaga terbesar di dunia dan dimiliki oleh MMG Ltd China.

Protes mencengkeram Peru sejak akhir tahun lalu setelah mantan Presiden Pedro Castillo digulingkan dan ditahan ketika dia secara ilegal berusaha membubarkan Kongres. Saat ini Castillo masih dipenjara, sementara wakilnya, Dina Boluarte, menjabat sebagai presiden.

Aksi protes meluas, termasuk dengan memblokade jalan raya selama berminggu-minggu sehingga mengganggu rute pasokan penting.

Kelompok dan serikat politik sayap kiri telah mengumumkan putaran baru protes akan dimulai pada 19 Juli, dengan niat untuk berkumpul di ibu kota Lima. Mereka menyerukan pengunduran diri Boluarte, penutupan Kongres, konstitusi baru, dan pemilihan awal.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

PPP Lolos Parlemen, Pengamat: Jangan Semua Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

UPDATE

Dalil Tak Kuat, MK Tolak Lagi Gugatan PPP untuk Dapil Jateng

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:57

DPR Bantah Ada Rapat Diam-diam Soal Revisi UU MK

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:36

Harga Minyak Loyo Buntut Sinyal The Fed Menahan Suku Bunga

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:24

BI dan DPD Kolaborasi Tekan Laju Inflasi Lewat Pemberdayaan UMKM

Selasa, 21 Mei 2024 | 15:05

Semangat Kebangkitan Nasional, Saatnya Kembali Bersatu

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:54

DPR Ungkap Ada Permintaan Menyamakan Masa Pensiun Polri dan Kejaksaan

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:50

Upacara Pemakaman Mendiang Presiden Raisi Dimulai di Tabriz

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:45

Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren Ada di Tangan MA

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:44

Partai Buruh dan Gelora Yakin MK Kabulkan Gugatan UU Pilkada

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:42

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Nurul Ghufron

Selasa, 21 Mei 2024 | 14:41

Selengkapnya