Berita

Ekonom Institute for Development of Economics and Finanace (Indef) Nailul Huda/RMOL

Politik

Ekonom: Anies Capres Auto Pilot, Ganjar Bermasalah Tangani Bidang Sosial

SELASA, 11 JULI 2023 | 16:42 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kemampuan menajerial dua bakal calon presiden (Capres) 2024, yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, jauh berbeda khusus di bidang ekonomi.

Hal itu diungkap Ekonom Institute for Development of Economics and Finanace (Indef) Nailul Huda, dalam podcast Republik Ayam Jago yang dipandu Arief Poyuono, di Kopi Timur Cafe, Jalan Pondok Kopi, Jakarta Timur, Selasa (11/7).

“Kalau dilihat dari rekam jejak, kita cuma bisa membandingkan (Anies dan Ganjar) dalam urusan daerah,” ujar Huda saat pemaparan dalam podcast yang digagas Kantor Berita Politik RMOL bertajuk “Tantangan 2024 dan Grand Design Capres”.


Menurutnya, Anies beruntung menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, karena perekonomian di Jakarta cenderung berjalan otomatis.

“Kalau masalah ekonomi, Pak Anies ini udah auto pilot. Jadi siapapun pemegang Jakarta sebenarnya, masalah ekonomi itu akan tumbuh sendiri, perekonomiannya akan berputar dengan sendirinya,” tutur Huda.

Namun dia mengamati, hal berbeda justru tercatat pada kepemimpinan Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah. Dimana, masih mencatat masalah sosial kemiskinan yang tercatat mencapai 10,9 persen.

“Beda dengan Jawa Tengah (yang 10,9 persen masih di bawah garis kemiskinan). Bahwa memang di Jawa Tengah mungkin pertumbuhan ekonominya mungkin karena ada Covid pasti menurun. Tapi hampir 10 tahun menjabat, (Ganjar) untuk masalah sosial itu masih banyak PR,” katanya.

“Jawa Tengah masih banyak kemiskinan ekstrem. Artinya orang-orang yang super-super miskin ada di Jawa Tengah,” sambung Huda menegaskan.

Meski punya rekam jejak berbeda dari segi pengelolaan ekonomi, Anies ternyata juga belum bisa menuntaskan masalah sosial yang mengakar di wilayah ibu kota negara.

“Kalau bicara kemiskinan Jakarta itu tentu beda lagi, karena kemiskinannya urban. Walaupun itu rendah (4,6 persen jumlahnya), tapi sebenarnya ketimpangannya juga tinggi. Sudah pasti di Jakarta ini ada orang yang sangat kaya sekali ada yang miskin sekali,” paparnya.

“Jadi memang kalau masalah rekam jejak, kita lihat dari dua pemimpin yang sudah memimpin daerah itu, dari segi ekonomi masih banyak banyak PR baik dari sisi Pak Anies maupun sisi Pak Ganjar,” tambah Huda.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya