Berita

Raja Charles III tampak berusaha membimbing Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk pergi/Net

Dunia

Kebingungan saat Upacara Penyambutan, Joe Biden Sampai Harus Dikawal Raja Charles

SELASA, 11 JULI 2023 | 12:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden ke Kerajaan Inggris menjadi sorotan. Lantaran Biden tampak kebingungan dengan rangkaian upacara penyambutan hingga ia diduga melanggar protokol kerajaan.

Biden tiba di Inggris pada Minggu (9/7). Kunjungan ke Inggris dilakukan sebelum Biden menghadiri KTT NATO di Vilnius, Lithuania pada Selasa (11/7).

Selama di Inggris, ia melakukan pertemuan dengan Raja Charles III. Lawatan Biden ini dilakukan karena ia melewatkan upacara penobatan raja pada Mei lalu.

Upacara penyambutan Biden di Kastil Windsor kemudian menjadi sorotan di media sosial.

Dalam video yang tersebar di media sosial, Biden terlihat kebingungan ketika melakukan upacara jajar kehormatan dengan Raja Charles.

Ketika itu keduanya meninjau Welsh Guards yang berkumpul dengan formasi segi empat. Biden terlihat terlibat percakapan dengan salah satu Penjaga Kehormatan, yang membuat Raja Charles terlihat canggung sehingga ia mencoba mengajak Biden pindah.

Sayangnya Biden tidak menghiraukan sang raja. Hindustan Times menyabut Raja Charles tampak membentak dan memberi isyarat pada penjaga dan membuat Biden kebingungan.

Dengan canggung, mereka berdua berjalan, di mana Biden meletakkan tangan di punggung sang Raja yang dinilai telah melanggar protokol kerajaan.

Unggahan seputar Biden yang kebingungan dan dikawal oleh Raja Charles lalu menjadi heboh di media sosial.

Terlepas dari itu, Istana Buckingham mengatakan Biden tidak melanggar protokol dan menyebut pertemuan antara dua pemimpin berlangsung dengan nyaman.

"Simbol kehangatan dan kasih sayang yang luar biasa antara individu dan bangsa mereka," kata Istana Buckingham.

Raja Charles dan Joe Biden telah bertemu beberapa kali. Terakhir mereka bertemu selama COP 26 di Glasgow.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Bey Machmudin Ogah Dipinang Demokrat Maju Pilgub Jabar

Rabu, 15 Mei 2024 | 02:41

UPDATE

Rupiah Tertekan ke Level Rp15.985 per Dolar AS

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:08

Makan Siang Gratis Didorong Jadi Social Movement

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:44

Adik Kim Jong Un Bantah Ada Transaksi Senjata dengan Rusia

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:40

Kementerian Baru Harus Akomodir Kebutuhan Anak Muda

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:30

Penertiban NIK Jangan Sampai Ganggu Hak Nyoblos Warga

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:29

Kapal Pembawa Pasokan Senjata Israel Dilarang Berlabuh di Spanyol

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:24

Prabowo Mesti Coret Nadiem Makarim dari Daftar Menteri

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:20

Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Korupsi Timah Disita

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:18

Stafsus BKPM Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:03

Tokoh Masyarakat Jagokan Dailami Maju Pilgub Jakarta

Jumat, 17 Mei 2024 | 10:51

Selengkapnya