Berita

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat bertemu kader Gerindra Kota Bekasi dan Kota Depok/Ist

Politik

Muzani: Gerindra Wakafkan Prabowo untuk Mengabdi pada Rakyat

SENIN, 10 JULI 2023 | 00:03 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Semangat juang kader Partai Gerindra menjadi alasan mengapa Prabowo Subianto mantap melangkah untuk bertarung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Begitu dikatakan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat memberikan amanat dalam konsolidasi akbar kader Gerindra di Kota Bekasi dan Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (9/7).

Muzani menyampaikan terima kasih karena kader-kader Gerindra telah menyempatkan diri di hari libur untuk ikut memikirkan bangsa dan negara dalam konsolidasi itu. Alasan itu juga, yang menyebabkan Prabowo tidak pernah lelah berjuang untuk mengabdi kepada rakyat, bangsa, dan negara.

"Itu sebabnya kekuasaan yang akan digunakan Pak Prabowo bila diberikan amanat oleh rakyat untuk menjadi presiden adalah melayani rakyat dengan sebaik-baiknya," kata Muzani.

Muzani menegaskan, Gerindra akan mewakafkan kader terbaiknya, Prabowo Subianto untuk memberikan perlindungan agar rakyat lebih berdaya, serta memberikan solusi bagi orang-orang yang tidak pernah tersentuh keadilan.

"Pak Prabowo akan menjadi abdi negara, abdi rakyat, dan abdi bangsa. Orang yang selalu mengabdi kepada kepentingan rakyat, kepentingan bangsa, dan kepentingan negara," kata Wakil Ketua MPR RI itu.

Muzani pun meminta agar setiap pengurus ranting, PAC, DPC, DPD, hingga para caleg-caleg Partai Gerindra untuk masif turun ke bawah mensosialisasikan Prabowo dan Gerindra. Tentunya, dengan tetap mengedepankan gaya komunikasi politik yang sehat, tidak boleh mencaci.

"Ajaklah saudaramu, tetanggamu di depan, di belakang, kanan dan kiri untuk memilih Prabowo. Tapi tetap harus dengan cara tenang dan santun, tidak usah fitnah, gontok-gontokan. Kalau ada yang caci balas dengan kebaikan," tandasnya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya