Berita

Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), Kaka Suminta/RMOL

Politik

KPU dan Bawaslu Jangan Saling Lempar Batu soal Pengaturan Sosialisasi

RABU, 05 JULI 2023 | 19:23 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) diminta tidak saling menyalahkan, khusus soal pengaturan sosialisasi di luar masa kampanye.

Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP), Kaka Suminta, menilai, maraknya kegiatan bakal calon presiden (Bacapres) yang colong-colongan kampanye cermin ketidaktegasan aturan sosialisasi.

“Antara KPU dan Bawaslu jangan saling lempar batu. Mereka punya tugas masing-masing. KPU memberikan aturannya, Bawaslu mengawasi aturan itu,” kata Kaka kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (5/7).

Dia mengatakan, PKPU 33/2018 tentang Kampanye yang diberlakukan KPU, mengatur sosialisasi Parpol, sudah tidak relevan dipakai pada Pemilu 2024.

“Melalui PKPU itu, kalau dijelaskan bahwa sosialisasi hanya untuk Parpol, maka kegiatan-kegiatan yang dinilai sebagai sosialisasi tapi bukan dilakukan peserta Pemilu bagaimana?” katanya.

Kkarena itu Kaka berharap KPU dan Bawaslu bisa berkoordinasi menyusun PKPU baru untuk mengatur sosialisasi.

“Jadi KPU jangan melempar pengaturan ke Bawaslu, dan Bawaslu jangan lempar kerja pengawasan ke lembaga lain. Tugas mereka sudah jelas, jangan saling lempar batu,” pungkasnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya