Berita

Hikmahanto Juwana/Net

Dunia

Pakar: Meski Kerusuhan Meluas di Prancis, Macron Tidak akan Tumbang

SELASA, 04 JULI 2023 | 18:49 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Presiden Prancis Emmanuel Macron tidak akan mudah tumbang dari jabatannya, meski kerusuhan mematikan terus meletus di seluruh negeri dengan banyak pendemo meneriakan namanya agar mundur.

Hal tersebut disampaikan Pakar Hukum Internasional dari Universitas Indonesia (UI), Prof Hikmahanto Juwana.

Menurutnya, Presiden Macron tidak akan mundur semudah itu karena kerusuhan tersebut tidak disebabkan oleh kesalahannya.


"Saya merasa Macron tidak akan tumbang karena ini bukan disebabkan oleh kezaliman Presiden Perancis tapi pihak kepolisian," tegas Hikmahanto, kepada Kantor Berita Politik RMOL, pada Selasa (4/7).

Tekanan terhadap Macron terus meluas setelah kerusuhan meletus di negara itu, yang dipicu oleh kematian seorang remaja 17 tahun keturunan Aljazair-Maroko, Nahel Merzouk, yang ditembak mati oleh polisi di Nanterre, pinggiran Paris.

Insiden tersebut telah memicu kemarahan publik, yang menilai bahwa penembakan itu terjadi atas adanya rasisme yang telah lama mendarah daging di tubuh kepolisian Prancis yang kerap menargetkan para penduduk di pinggiran kota berpenghasilan rendah, terutama etnis minoritas.

Para demonstran yang marah turun ke jalan dengan membakar ratusan mobil, merusak sejumlah bangunan, dan menjarah toko-toko di beberapa kota, yang membuat negara itu kini menjadi sorotan dunia, dan meningkatkan kekhawatiran akan bentrokan yang meluas ke negara lain.

Meski begitu, Hikmahanto memperkirakan bahwa kerusuhan tersebut tidak akan sampai meluas ke negara Eropa lainnya, karena sejauh ini demokrasi telah berjalan baik di benua tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya