Berita

Djarot Saiful Hidayat/RMOL

Politik

Kaesang Bidik Depok-1, Djarot Bantah Jokowi Langgengkan Dinasti

SELASA, 04 JULI 2023 | 14:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak terlibat dalam praktik dinasti politik seperti yang dituduhkan beberapa pihak. PDIP juga tidak menganut politik dinasti.

Demikian ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Djarot Saiful Hidayat, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/7).

“Dinasti politik itu kalau seseorang masuk proses politik dan itu dibagi disebar ke banyak partai, PDI Perjuangan tidak seperti itu,” tegas Djarot.

Dia juga menjelaskan, praktik dinasti politik itu bila ada satu keluarga berbeda-beda partai politik, lalu membentuk suatu kekuatan dinasti.

“Satu di partai A, lainnya di partai B, saudaranya di partai C, membentuk satu dinasti, sedang PDIP tidak,” tegasnya.

Terlebih, kata Djarot, siapapun bisa masuk PDI Perjuangan, tetapi melalui proses, proses pendidikan politik, proses kaderisasi terlebih dulu. Termasuk anak dan menantu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), seperti Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Walikota Medan Bobby Nasution.

“Mas Bobby, Mas Gibran, itu semua melalui proses, tidak ujuk-ujuk kan gitu, sama seperti Mbak Puan, Mbak Puan itu sejak SMA sudah ikut. Apa tidak boleh? Boleh dong, apa ini hanya terjadi di Indonesia? Tidak,” pungkasnya.

Seperti diketahui, isu dinasti politik santer diperbincangkan publik, seiring putra bungsu Joko Widodo, Kaesang Pangarep menyatakan siap maju dalam pemilihan walikota Kota Depok.

“Saya Kaesang Pangarep, saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya, insya Allah dengan ini saya siap  hadir menjadi Depok pertama," kata Kaesang, dalam video di kanal YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat, dikutip Sabtu (10/6).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya