Berita

Konsulat India di San Francisco, Amerika Serikat berusaha dibakar kelompok radikal pada Selasa, 4 Juli 2023/Net

Dunia

Konsulat India di San Francisco Dibakar Kelompok Radikal

SELASA, 04 JULI 2023 | 11:14 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Konsulat India di San Francisco, Amerika Serikat (AS) menjadi target vandalisme. Bangunan itu dibakar oleh sebuah kelompok pada Selasa dini hari (4/7) waktu setempat.

One India menyebut dalang di balik serangan ini adalah kelompok radikal Khalistan. Ini adalah serangan kedua terhadap konsulat oleh kelompok tersebut dalam kurun waktu lima bulan terakhir.

Kebakaran dilaporkan muncul sekitar pukul 1.30 hingga 2.30 dini hari. Tetapi api dengan mudah dipadamkan dan tidak ada kerusakan atau korban yang dilaporkan dalam insiden ini.

Departemen Luar Negeri AS mengutuk keras tindakan kekerasan dan percobaan pembakaran oleh pendukung pro-Khalistan di konsulat India di San Francisco pada hari Minggu.

"AS mengutuk keras vandalisme dan percobaan pembakaran terhadap Konsulat India di San Francisco pada Sabtu. Vandalisme atau kekerasan terhadap fasilitas diplomatik atau diplomat asing di AS adalah tindak pidana," cuit juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller.

Pada Maret, sekelompok pengunjuk rasa pro-Khalistan menyerang dan merusak Konsulat India di San Francisco, memicu kecaman tajam dari orang India-Amerika yang menuntut tindakan segera terhadap mereka yang bertanggung jawab.

Mengangkat slogan-slogan pro-Khalistan, para pengunjuk rasa mendobrak penghalang keamanan darurat yang dipasang oleh polisi kota dan memasang dua bendera Khalistani di dalam gedung Konsulat. Dua personel konsulat segera melepas bendera ini.

Segera setelah itu, sekelompok pengunjuk rasa yang marah memasuki gedung konsulat dan mulai memukuli pintu dan jendela dengan batang besi.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

Andil Besar BPS dalam Pengoplosan LPG

Sabtu, 15 Februari 2025 | 10:11

UPDATE

KPK Sita Bangunan dan Uang Belasan Miliar di Kasus Korupsi BPR Bank Jepara Artha

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:24

KPU Segera Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:21

Gegara eFishery, SoftBank dan Temasek Rugi Besar, 90 Persen Modal Investor Terancam Hilang

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:14

Hormati Proses Hukum Kejagung, Pertamina Pastikan Layanan Publik Tak Terganggu

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:07

MK Anulir Sejumlah Cakada, Komisi II DPR Minta DKPP Periksa KPU-Bawaslu

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:06

Dirut Pertamina Raih Penghargaan Green Leadership Utama

Selasa, 25 Februari 2025 | 13:00

Presiden Prabowo Bakal Hadiri Kongres Partai Demokrat

Selasa, 25 Februari 2025 | 12:50

MK Putuskan PSU Pilkada di 24 Daerah, Berikut Daftarnya

Selasa, 25 Februari 2025 | 12:46

Jelang Ramadan Harga Bapok Merangkak Naik, Cabai Rawit Meroket Rp81.700 per Kilogram

Selasa, 25 Februari 2025 | 12:39

Survei Median: Sebagian Besar Publik Yakin Penahanan Hasto Tindakan Hukum Murni

Selasa, 25 Februari 2025 | 12:37

Selengkapnya