Berita

Representative Image/Net

Dunia

Lebih dari 200 Sapi di Argentina Mati, Diduga Keracunan

SELASA, 04 JULI 2023 | 03:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ratusan sapi ditemukan mati di sebuah peternakan di Argentina, dekat kota Curuzu Cuatia, provinsi timur laut Corrientes.

Pemerintah setempat mengatakan, ada sekitar 240 sapi yang mati, yang dikaitkan oleh keracunan nitrat yang kadang-kadang dialami hewan ternak, khususnya sapi.

Berdasarkan laporan yang dimuat News Week, Senin (3/7), nitrat sendiri merupakan senyawa yang terdiri dari atom nitrogen dan oksigen yang biasa ditemukan secara alami di tanah, udara, air, dan sering digunakan sebagai pupuk dalam pertanian.


Selain itu, kondisi keracunan nitrat juga dapat diperparah dengan kekeringan, hujan es, atau embun beku yang melanda.

Institut Teknologi Pertanian Nasional Argentina (INTA) mengatakan bahwa kondisi itu menyebabkan konsentrasi nitrat lebih besar daripada biasanya dan memicu keracunan pada ratusan sapi di negara yang tengah mengalami kekeringan.

“Ini adalah senyawa nitrogen yang terdapat di dalam tanah dan air yang diserap tanaman dan diubah menjadi protein tanaman. Dalam kondisi kekurangan air, tanaman sarat dengan nitrat yang dapat mencapai konsentrasi beracun,” kata INTA.

Saat ini akibat insiden tersebut, kerugian ekonomi yang dialami peternak di wilayah tersebut diperkirakan mencapai sekitar 93.000 dolar (Rp 1,3 miliar rupiah).

Pemerintah provinsi Corrientes telah meluncurkan kampanye untuk memperingatkan para petani tentang kemungkinan risiko terhadap ternak mereka di tengah kekeringan saat ini.

Mei lalu, kejadian serupa juga terjadi di provinsi tetangga, Entre Ríos, di mana sekitar 200 sapi mati setelah mengonsumsi tanaman hijau yang mengandung nitrat berlebih.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya