Berita

Kapal perang Taiwan saat melakukan latihan tembakan rudal di tempat yang tidak diketahui lokasinya di laut dekat Taiwan/AFP

Dunia

Ancang-ancang Lawan China, Taiwan Uji Tembak Rudal

SENIN, 03 JULI 2023 | 20:36 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Taiwan mulai melakukan uji coba peluru kendali selama dua hari yang dimulai pada Senin (3/7), menjelang latihan militer tahunan terbesarnya di pulau itu sebagai langkah persiapan melawan China

Berdasarkan laporan yang dimuat Al Arabiya, penembakan rudal dilakukan di Kabupaten Pingtung selatan, ketika hubungan antara Taipei dan Beijing semakin tegang, dengan China melakukan dua latihan militer besar di sekitar pulau itu selama setahun terakhir.

Uji coba rudal dilakukan dengan latar belakang manuver udara dan laut oleh Beijing di dalam dan sekitar Selat Taiwan, jalur selebar 180 kilometer antara pulau dan daratan China.


Sejauh ini 23 juta orang Taiwan disebut telah hidup di bawah ancaman invasi oleh Beijing, yang menganggap pulau itu bagian dari wilayahnya, yang akan mereka rebut suatu saat nanti.

Dalam beberapa bulan terakhir, China terus melakukan tindakan agresif di sekitar pulau itu. Yang terbaru adalah pada April lalu, ketika Beijing mensimulasikan serangan yang ditargetkan ke Taiwan dan pengepungan pulau itu.

Media pemerintah juga melaporkan lusinan pesawat melakukan blokade udara di sekitar wilayah tersebut, dengan tindakan yang dilakukan setelah Presiden Tsai Ing-wen melakukan pertemuan dengan Ketua DPR AS, Kevin McCarthy pada awal bulan itu.

Hubungan yang terus menegang terjadi antara dua pihak tersebut dalam bidang diplomatik. Sejak pemilihan Tsai, yang menolak klaim China atas Taiwan, negara itu telah menolak untuk berbicara dengan pemerintahan Tsai.

Pekan lalu, departemen imigrasi Taiwan juga mengumumkan telah menolak permohonan pejabat pariwisata China yang ingin berkunjung ke pulau itu untuk pameran perjalanan internasional pertengahan Juli mendatang.

Mengutip situasi lintas selat secara keseluruhan, badan imigrasi mengatakan ada keraguan tentang keharusan, urgensi, dan tak tergantikan dari partisipasi pejabat pariwisata China di wilayahnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya