Berita

Pemilik Twitter, Elon Musk/Net

Dunia

Aturan Baru, Twitter Batasi Jumlah Cuitan yang Dilihat per Hari

MINGGU, 02 JULI 2023 | 10:39 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam langkah mengurangi tingkat ekstremisme, manipulasi sistem, dan pengikisan data, Twitter membatasi tweet yang dapat dilihat per hari bagi para penggunanya.

Langkah sementara itu diumumkan oleh sang pemilik baru, Elon Musk dalam unggahannya di platform media sosial tersebut.

"Akun terverifikasi untuk sementara hanya dapat membaca hingga 6.000 unggahan dalam sehari, sementara akun yang belum diverifikasi akan dibatasi hingga 600 postingan sehari, dan akun baru akan dibatasi hingga 300 tweet per hari,"  kata Musk, seraya menambahkan bahwa pembatasan akan segera ditingkatkan.

Seperti dimuat TRT World, Minggu (2/7),  langkah terbaru itu diumumkan setelah Musk mengatakan bahwa ratusan organisasi sedang berusaha mengorek data Twitter dengan sangat agresif, yang akan memengaruhi pengalaman para penggunanya.

Selain itu, Musk juga sempat menyampaikan ketidakpuasannya terhadap perusahaan kecerdasan buatan seperti OpenAI, yang menggunakan data Twitter untuk melatih model bahasa mereka.

Ia mengklaim bahwa hampir semua perusahaan AI mengorek data dalam jumlah besar untuk pengembangan teknologi mereka.

"Hampir setiap perusahaan yang melakukan AI, mulai dari startup hingga beberapa perusahaan terbesar di dunia yang mengumpulkan data dalam jumlah besar dari platform kami," katanya.

Untuk itu, dalam meningkatkan perlindungan pengguna dan memperkuat keamanan serta integritas platformnya, langkah darurat itu telah diambil Twitter, untuk menghadapi dinamika media sosial yang semakin kompleks.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya