Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pertama dalam Dua Dekade, Malaria Terdeteksi di AS

SELASA, 27 JUNI 2023 | 18:45 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Untuk pertama kalinya dalam lebih dari 20 tahun, kasus malaria kembali terdeteksi di Amerika Serikat (AS).

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), mengonfirmasi lima kasus malaria yang ditularkan oleh nyamuk di Florida dan Texas pada Senin (26/6).

"Dalam periode dua bulan terakhir, empat kasus terdeteksi di Florida dan satu kasus di Texas," bunyi pernyataan CDC.
Dalam pernyataan tersebut, CDC mengeluarkan peringatannya kepada masyarakat setempat untuk segera melaporkan kondisinya jika mengalami gejala seperti  demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, hingga mual, dan diare kepada petugas terdekat, mengingat kasus tersebut masih dianggap sebagai keadaan darurat medis.

Dalam pernyataan tersebut, CDC mengeluarkan peringatannya kepada masyarakat setempat untuk segera melaporkan kondisinya jika mengalami gejala seperti  demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, hingga mual, dan diare kepada petugas terdekat, mengingat kasus tersebut masih dianggap sebagai keadaan darurat medis.

Mengutip India Today pada Selasa (27/6), malaria disebabkan oleh lima spesies parasit yang ditularkan oleh nyamuk betina tertentu, yang dapat menyebabkan komplikasi serius yang mengancam jiwa, termasuk kerusakan ginjal, kejang, dan koma.

Untuk menghindari penularan lebih lanjut, saat ini pemerintah dari dua wilayah tersebut tengah mengeluarkan alarmnya, dan menggencarkan sosialisasi kepada penduduk untuk mengeringkan genangan air, memperhatikan agar tirai jendela tidak berlubang, dan menggunakan insektisida yang mengandung DEET untuk mengusir nyamuk, serta menghindari perjalanan ke negara di benua Afrika, yang masih mengalami infeksi tersebut.

Sebab, sejauh ini, lebih dari 95 persen infeksi malaria dikabarkan berasal dari benua Afrika.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya