Berita

Babi liar yang terdeteksi di wilayah New South Wales (NSW), Australia/Net

Dunia

Petani New South Wales Minta Dana Program Pemberantasan Babi Liar Diperpanjang

SENIN, 26 JUNI 2023 | 21:07 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Babi liar menjadi ancaman yang tidak terkendali di berbagai wilayah New South Wales (NSW), Australia. Berkeliarannya bagi itu, membuat petani meminta peningkatan sumber daya kepada pemerintah untuk dapat mengurangi populasi hewan tersebut.

Seorang petani sekaligus peternak domba di Somerton dekat Tamworth, Laurie Chaffey, mengeluhkan sulitnya mengendalikan babi liar di propertinya meskipun mereka sudah melakukan upaya pemusnahan.

"Kami merasa tidak bisa mengatasinya," ungkapnya.


Peternak di utara NSW melaporkan banyak kasus anak domba yang terbunuh oleh babi liar. Beberapa video yang beredar menunjukkan babi liar itu memakan pakan di dekat kandang hewan ternak.

Chaffey mengungkapkan bahwa sekitar 30 babi liar sejauh ini telah ditangkap atau dibunuh setiap minggu di wilayahnya.

"Kadang-kadang jumlahnya lebih banyak, kadang-kadang lebih sedikit, namun mereka berkembang biak dengan cepat karena cuaca yang baik," ungkapnya kepada AAP.

Peternak di NSW mendesak pemerintah NSW untuk memberikan lebih banyak sumber daya guna mengatasi ledakan populasi babi liar yang disebut sebagai krisis.

Mengutip The Epoch Times, Senin (26/6), Presiden Asosiasi Peternak Babi NSW, Xavier Martin, menjelaskan bahwa curah hujan yang tinggi selama beberapa tahun telah menyebabkan populasi babi liar berkembang biak menjadi jutaan, yang telah memicu kerugian sebesar jutaan dolar.

Menurutnya, rata-rata, setiap malam, peternakan telah kehilangan sekitar setengah hektar panen akibat serangan babi liar terparah yang belum pernah terjadu sebelumnya. Meskipun pemusnahan telah dilakukan sekitar 80 persen lebih banyak daripada tahun sebelumnya.

"Dari Western Riverina hingga Central West dan hingga Northern Tablelands, kami mendengar dari anggota kami bahwa mereka belum pernah menghadapi masalah babi separah ini sebelumnya," kata Martin.

"Jelas bahwa jumlah babi liar semakin tak terkendali, dan kami membutuhkan peningkatan sumber daya yang signifikan dan berkelanjutan bagi semua pihak terkait untuk mengatasi masalah ini selamanya," tambahnya.

Peternak di NSW menyuarakan agar program pemberantasan babi liar yang didanai pemerintah, yang akan berakhir pada 30 Juni 2023 dapat kembali diperpanjang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya