Berita

Peneliti Perludem, Nur Amalia Salabi/RMOL

Politik

Buzzer Diprediksi Makin Marak di 2024, Akun Timses Kampanye Medsos Harusnya Tidak Dibatasi

SENIN, 26 JUNI 2023 | 19:55 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Potensi meningkatnya buzzer politik pada tahun Pemilu 2024, diprediksi Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).  

Peneliti Perludem, Nur Amalia Salabi menjelaskan, fenomena kampanye di media sosial (Medsos) pada Pemilu 2019 memunculkan tantangan akibat kehadiran buzzer.

“Seperti di Twitter dan Facebook tidak ada iklan politik, tapi ada buzzer,” ujar Amalia dalam diskusi di Kantor The Indonesian Institute, Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (26/6).

Dia mengatakan, salah satu penyebab buzzer dan konten-konten yang berbau suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) marak, karena pembatasan akun Medsos tim kampanye calon.

“(Pada Pemilu 2019 aturannya hanya) ada 10 akun yang didaftarkan (ke KPU). Tapi sebetulnya banyak banget akun yang akun tim kampanye tapi tidak didaftarkan,” urainya.

Sementara, dia mengamati aturan sama dibuat KPU untuk kampanye Pemilu 2024. Yakni, jumlah Medsos tim kampanye dibatasi, dan berpotensi mengulang dampak polarisasi pada Pemilu 2019.

“Karena memang yang didaftarkan cuma 10 akun (Tim kampanye pengalaman Pemilu 2019), dan sekarang 20 akun, ya sama sekali tidak mengakurasikan apa yang ada gitu,” demikian Amalia menambahkan.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya