Prabowo Subianto bersama Erick Thohir dalam satu kesempatan/Net
Peluang menang Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang sangat besar. Namun, dengan catatan memilih calon wakil presiden (Cawapres) dari kalangan pengusaha.
Founder Citra Institute, Yusak Farchan berpendapat, Prabowo merupakan figur bakal capres potensial yang satu-satunya merepresentasikan ketua umum partai politik.
“Pak Prabowo adalah satu-satunya capres saat ini yang merepresentasikan unsur ketua umum partai politik dengan elektabilitas tinggi,” ujar Yusak kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (24/6).
Dia menilai, Prabowo punya keunggulan karena mewakili elemen itu, karena partai politik merupakan satu unsur penting dalam menjaga dinamika negara demokrasi.
“Dukungan parpol berperan penting untuk menjaga stabilitas pemerintahan ke depan. Jadi, peran strategis parpol sebagai instrumen rekrutmen kepemimpinan politik tetap tidak boleh diabaikan,” tuturnya.
Namun, salah satu yang diperlukan Prabowo untuk melengkapi keunggulannya tersebut, yakni merekrut kalangan pengusaha sebagai cawapresnya.
“Erick Thohir punya background sebagai pengusaha yang gagasan-gagasannya akan diperlukan dalam mengelola pemerintahan ke depan, terutama sektor ekonomi,” urainya.
Maka dari itu, Dekan FISIP Universitas Sutomo itu menganalisa kemungkinan hasil Pilpres 2024 jika Prabowo maju berpasangan dengan Erick Thohir.
“Duet Prabowo-Erick termasuk ideal dan punya peluang menang,” demikian Yusak menambahkan.