Berita

Aksi protes seorang warga Desa Ngemplak, Demak, Jawa Tengah karena jalan rusak yang dijanjikan akan diperbaiki tak kunjung terlaksana/RMOLJateng

Nusantara

Janji Tak Kunjung Ditepati, Warga Demak Pasang Patung di Jalan Rusak

SABTU, 24 JUNI 2023 | 03:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kecewa janji perbaikan jalan tak kunjung terealisasi, seorang warga Desa Waru, Kecamatan Mranggen, Demak, Jawa Tengah nekat memasang sebuah patung anak kecil di jalan rusak di desanya, Jumat sore (23/6).

Aksi kembali dilakukan Irfak (53)  usai mendapat keluhan dari pengguna jalan dan warga sekitar terkait jalan Desa Ngemplak yang mengalami kerusakan.

Sebuah patung dengan wajah cucunya yang masih berusia 5 tahun tersebut, kembali dipasang sebagai bentuk protes karena jalan sepanjang hampir 100 meter itu tak kunjung diperbaiki.

Menurut Irfak, saat aksi pertamanya yang dilakukan pada awal Mei lalu, sudah mendapat respons dari Pemerintah Daerah Demak. Kala itu Pemkab menimbun lubang jalan dengan tanah galian. Selain itu, petugas yang datang menjanjikan akan segera memperbaiki pada Juni ini.

"Dulu awal bulan (Mei), saya didatangi petugas satu mobil ngakunya pegawai Pemerintah Demak, bilang kalau bulan depan mau diperbaiki (dicor). Tapi saya dan warga tunggu-tunggu sampai Juni mau habis, enggak ada tanda tanda mau dicor," ujar Irfak.

Bahkan, poster yang bertulisan permintaan perbaikan jalan yang dibuat Irfak, diganti dengan MMT bertulisan rencana perbaikan jalan menggunakan APBD Demak 2023.

Sementara, tanah urugan yang dikira warga untuk landasan cor, justru memperparah kondisi jalan padat kendaraan tersebut, lantaran terbawa angin.

"Debunya lebih parah dari dulu. Apalagi banyak kerikil loncat pas kendaraan lewat dan malah membahayakan pengendara motor," tambah Irfak.

Selain itu, warga sekitar juga merasa terganggu dengan debu tebal yang beterbangan ke pemukiman.

"Ini saya terpaksa buka warung sore hari, dan itu pun harus menyiram air dulu di depan," keluh Khotimah, salah seorang warga.

Sementara itu, Kepala Desa Ngemplak, Nisbakhul Munir mengatakan, lantaran merupakan jalan kabupaten, perbaikan jalan menjadi kewenangan Pemda Demak.

"Selaku Kepala Desa, saya berterima kasih kepada Pemda karena sudah menganggarkan untuk perbaikan. Namun, yang jadi masalah sekarang, banyak warga yang bertanya terkait kapan akan dilaksanakan perbaikan," kata Kades Nisbakhul.

Nisbakhul menambahkan, saat ini warga mengeluh banyaknya debu dari jalan rusak.

"Kami juga tidak tahu pasti, kenapa jalan yang panjangnya tidak sampai 100 meter ini seolah-olah dibiarkan saja rusak. Masyarakat sangat berharap adanya perbaikan berupa pengecoran jalan ini," pungkas Nisbakhul. 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya