Berita

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas/Ist

Nusantara

Jelang Puncak Haji, Menag Yaqut Minta Makanan untuk Lansia dalam Bentuk Bubur

SELASA, 20 JUNI 2023 | 18:29 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ada satu permintaan khusus yang disampaikan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, kepada jajaran petugas haji di Arab Saudi. Khususnya yang mengurusi makanan untuk jemaah.

Menag meminta agar makanan untuk jemaah lansia dibuatkan dalam bentuk bubur atau bentuk lain yang cocok dengan kondisi fisik mereka. Hal ini dilakukan agar para lansia bisa menjaga stamina melalui asupan makanan yang tepat dan bergizi,

Menag mengaku telah mendapat informasi bahwa kondisi fisik jemaah lansia tidak cocok dengan makanan di Arab Saudi, karena sebagian sudah tak punya gigi.


"Saya minta carikan alternatif, bisa bubur atau yang lain. Saya dapat laporan sudah mulai disiapkan rice cooker, beberapa penginapan khusus untuk buat nasi lansia," ujar Gus Yaqut di Makkah, Senin (20/6).

"Kita tahu karakter di Arab Saudi itu, kawan-kawan media pasti sudah merasakan nasinya panjang-panjang, keras-keras," sambungnya.

Menag pun sudah meminta Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) untuk menyiapkan bubur kacang hijau sebagai sarapan.

“Start (mulai) secepatnya, kalau bisa besok saya minta besok. Katanya sudah ada beberapa perusahaan yang siap untuk menyiapkan bubur kacang hijau. Kalau mungkin besok bisa dilakukan, karena perintahnya baru tadi saat saya landing langsung meeting sebentar," kata Yaqut.

Haji tahun ini, ujarnya, berlangsung pada puncak musim panas, sehingga dampaknya perlu diantisipasi.

"Tahun lalu saja kita sudah merasakan panasnya, apalagi ini puncaknya. Kita berdoa mudah-mudahan ini puncak musim panas yang dingin, biar nyaman semua ibadahnya," harap Gus Yaqut.

Selain meminta agar lansia diberikan sarapan bubur, Menag Yaqut juga meminta Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M mengganti menu sarapan untuk jemaah haji. Dari yang semula diberikan dalam bentuk roti, tahun ini diganti jadi sarapan nasi, lauk, dan air mineral.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya