Berita

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan (paling kiri)/Ist

Presisi

Polri Tes DNA Ratusan WNI Overstay di Timur Tengah

SELASA, 20 JUNI 2023 | 02:22 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Ratusan keluarga yang didalamnya terdiri dari anak-anak, hingga orang tua overstay di Arab Saudi. Artinya, mereka tidak bisa pulang ke Indonesia.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan ada 126 anak-anak, 103 ibu dan 1 ayah WNI yang overstay di Arab Saudi.

Dijelaskan Ramadhan, ketika WNI tidak ada dokumen maka akan kehilangan haknya untuk hak-hak kesehatan, hak-hak juga untuk pekerjaan, termasuk hak-hak keimigrasian.


"Jadi WNI yang tidak punya dokumen di tidak akan bisa keluar dari negara tersebut dan juga tidak bisa kembali ke Indonesia," ujar Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Divhumas Polri, Senin (19/6).

Polri, lanjut Ramadhan kemudian melakukan tes DNA kepada mereka. Dengan hasil tes DNA itu nantinya para WNI akan mendapat dokumen kependudukan hingga kewarganegaraan.

"Untuk itu Polri akan melakukan bantuan kemanusiaan dengan melakukan pemeriksaan DNA terhadap anak tersebut," kata Ramadhan.

Sementara itu, Kapusdokkes Polri Irjen Hendradiana menyebut pengambilan DNA akan dilakukan pada 15-18 Juni 2023. Nantinya proses tes DNA akan dibuka langsung oleh Konjen RI di Dubai.

"Bapak Kartika Chandra Negara (Konsul Jenderal di Dubai) didampingi para pejabat lain di lingkungan KBRI Abu Dhabi," ujar Asep.

Petugas pengambil DNA terdiri oleh dari Konjen RI di Dubai, dan selanjutnya dikirim dan diperiksa di Lab Pusdokkes Polri Cipinang.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya