Berita

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof Asep Saepudin Jahar/Net

Politik

Seperti Pesan Kabareskrim, Rektor UIN Jakarta: Jaga Persatuan Jelang Pemilu 2024

JUMAT, 16 JUNI 2023 | 08:15 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Menjaga persatuan bangsa menjelang gelaran pemilihan umum (Pemilu) 2024 wajib dilakukan semua elemen.

Hal tersebut disampaikan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof Asep Saepudin Jahar sejalan dengan pesan Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto untuk tetap menjaga persatuan serta menghindari isu yang bersinggungan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).

“Tentu pesan itu sangat penting dalam konteks isu SARA untuk kita menjaga (persatuan), khususnya dalam menjelang Pemilu 2024 nanti,” kata Prof Asep dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (15/6).

Isu SARA bisa berubah menjadi bahaya jika dijadikan alat politik oleh kelompok tertentu. Jika disalahgunakan, bisa memicu benturan antarkelompok.

“Setiap orang punya latarbelakang. Tapi ketika dia melakukan stigmatisasi kelompok lain dan menganggap paling baik atau bahkan melakukan suatu black campaign untuk menggolkan dirinya, ini sangat berbahaya,” jelasnya.

Berkaitan dengan Pemilu Serentak 2024, saat ini setiap calon pemimpin  tengah berlomba untuk mendapat kekuasaan sebagai presiden. Hal ini bisa menjadi riskan jika independensi pemilu tidak dijaga bersama.

Oleh sebab itu, ia mengingatkan semua pihak untuk tidak menggunakan politik identitas sebagai alat politik menjatuhkan sesama anak bangsa.

“Tokoh masyarakat, akademisi, masyarakat sipil, harus betul-betul menjaga ini. Jika ini kita jaga bersama, rawat bersama, maka pemilu akan berhasil dengan baik,” tandasnya.

Pesan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sebelumnya disampaikan Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto kepada Pengurus Forum Cendekiawan Melanesia Republik Indonesia (Forkamri). Ia meminta agar semua elemen tidak bermain-main dengan isu SARA jelang Pemilu 2024.

"Pengalaman beliau selama ini bahwa Indonesia rentan terpecah-belah karena isu-isu SARA," kata Ketua Umum Forkamri, Albert Hama menyampaikan pesan Kabareskrim.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya