Berita

Bendera Tunisia/Net

Dunia

Amnesty International Desak Otoritas Tunisia Bebaskan Tahanan Politik

RABU, 14 JUNI 2023 | 19:35 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kelompok hak asasi manusia Amnesty International mendesak pihak berwenang Tunisia untuk membebaskan tahanan politiknya yang ditangkap secara sewenang-wenang pada Februari 2023 lalu.

Dalam pernyataannya, kelompok HAM yang berbasis di London itu meminta pembatalan tuntutan pidana terhadap delapan tahanan politik dan pengkritik presiden di negara itu, Kais Saied.

"Chaima Issa, Jaouhar Ben Mbarek, Khayam Turki, Ghazi Chaouachi, Issam Chebbi, Reda Belhadj, Abdelhamid Jelass, dan Lazhar Akremi telah ditahan secara sewenang-wenang atas tuduhan konspirasi yang tidak berdasar," tulis kelompok itu dalam pernyataannya.

Sejauh ini otoritas Tunisia belum menanggapi komentar atas permintaan dari Amnesti Internasional itu.

Namun, seperti dimuat Anadolu Agency pada Rabu (14/6), pihak berwenang Tunisia dikabarkan telah melancarkan kampanye penangkapan secara luas terhadap para pengkritik Saied, dengan menuduh mereka sebagai bagian dari konspirasi melawan keamanan negara.

Negara itu terus berada dalam pergolakan krisis politiknya yang semakin mendalam, sehingga memicu memperburuknya kondisi ekonomi sejak 2021 lalu ketika Saied menggulingkan pemerintah dan membubarkan parlemen.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya