Berita

Salah seorang Bacaleg DPRK Banda Aceh saat mengikuti uji mampu baca Alquran Bacaleg DPRK Banda Aceh di SMP Negeri 1 Banda Aceh beberapa waktu lalu/RMOLAceh.

Nusantara

Tak Ikuti Uji Baca Al Quran, Bacaleg di Banda Aceh Belum Dipastikan Gugur

RABU, 14 JUNI 2023 | 03:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Banda Aceh belum bisa memastikan bahwa Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) gugur, karena tak mengikuti uji mampu baca Al Quran. Kemampuan baca Al Quran ialah syarat wajib bagi calon anggota dewan di Serambi Mekkah.

"Ada 186 tidak hadir, namun tidak bisa kita bilang gugur,” kata Ketua KIP Banda Aceh, Indra Milwady kepada Kantor Berita RMOLAceh, Selasa (13/6).

Indra menjelaskan, pihaknya tidak ingin mendahauui ketetapan berlaku ihwal pengumuman bacaleg gugur akibat tak hadir tes mampu baca Al Quran. Karena harus melewatkan tahapan atau sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Sedangkan bagi bacaleg yang dipastikan mampu baca Al Quran, kata dia, KIP Banda Aceh akan kirim surat ke partai.

“Karena kita cuma beri surat mampunya saja, kalau yang tidak mampu tidak diberikan surat," katanya.

Di samping itu, Indra mengatakan, lembaganya sudah memberikan keringanan bagi bacaleg yang berhalangan uji mampu baca Al Quran. Mereka bisa mengikuti lewat virtual, misalnya untuk jemaah haji.

“Untuk yang lain juga boleh, seperti sakit dan kepentingan sepanjang ada surat dan penjelasan dari partai,” kata dia.

Untuk diketahui, KIP Banda Aceh menerima sebanyak 663 bacaleg yang akan maju pada Pemilu 2024. Dari jumlah itu, hanya 447 bacaleg yang mengikuti tes baca Al Quran, atau sebanyak 186 orang tak hadir dari 6-9 Juni lalu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya