Berita

Anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah/Net

Nusantara

Tingkatkan IPP, Legislator PKS Minta Kemenpora Kolaborasi Tingkatkan Anggaran Kepemudaan

SELASA, 13 JUNI 2023 | 03:18 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) masih perlu ditingkatkan. Salah satunya, dengan keberpihakan anggaran kepemudaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Anggota Komisi X DPR RI Ledia Hanifa Amaliah mengatakan, Kemenpora perlu untuk mengembalikan anggaran kepemudaan seperti pada tahun 2017 lalu.

Kata legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, minimnya anggaran Kepemudaan untuk tahun anggaran 2024, patut disesalkan.


"Fraksi PKS bersedih hati karena anggaran bidang kepemudaaan ini masih belum memadai untuk menggenjot peningkatan indeks pembangunan pemuda (IPP)," kata Ledia dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Senin (12/6).

Ledia mendorong program kepemudaan bisa menjadi penguatan para pemuda Indonesia yang beriman dan bertaqwa, tangguh memiliki daya saing, demokratis dan bertanggung jawab.

"Jadi ini jadi bagian kerangka besar yang setidaknya itu akan mendorong peningkatan IPP kita," tuturnya.

Kemenpora juga diminta untuk berkolaborasi dengan pemangku kepentingan di bidang kepemudaan lain, agar tagline "Muda Berusaha" bisa berjalan dengan sinergis, massif, dan menghasilkan pengusaha-pengusaha muda yang siap bersaing.

"Karena banyak sekali kementerian dan lembaga yang mengalokasikan anggaran kegiatannya untuk pemuda tapi ternyata tidak tersinergi dengan Kemenpora yang harusnya jadi leading sektornya dalam hal ini," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya