Berita

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali/Net

Pertahanan

Laksamana Ali: TNI AL Harus Siap Hadapi Ancaman dan Tantangan Masa Depan

SELASA, 13 JUNI 2023 | 02:56 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Prajurit TNI Angkatan Laut harus siap menghadapi tantangan militer di masa depan, terutama saat menjalankan tugas menjaga kedaulatan negara di sisi laut.

Itulah yang disampaikan, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali dalam Sarasehan Nasional dalam rangka pembangunan kekuatan kapal selam dalam postur TNI Angkatan Laut tahun 2025-2044, di Gedung Submarine Facility Damage Control Training (SFDCT), Surabaya, Jawa Timur, pada Senin (12/6),

Dikatakan Laksamana Ali, TNI Angkatan Laut sebagai komponen utama pertahanan negara di laut, bertugas mempertahankan kedaulatan negara dan keutuhan wilayah perairan Indonesia.

"Untuk melaksanakan tugas tersebut, TNI AL harus memiliki postur kekuatan ideal, yang mampu dihadapkan pada berbagai ancaman dan tantangan di masa depan," kata Ali.

Di satu sisi, kegiatan yang diselenggarakan oleh Komando Operasi Kapal Selam (Koopskasel) Koarmada RI, dengan mengangkat tema, “Pembangunan Kekuatan Kapal Selam Dalam Perencanaan Jangka Panjang TNI AL, Guna Perimbangan Kekuatan di Kawasan", juga menyebut bahwa kapal selam adalah alutsista strategis dalam Armada Angkatan Laut suatu negara.

“Keunggulannya yang terletak pada aspek kerahasiaan dan daya hancur yang tinggi, menjadikan kapal selam sebagai pengganda kekuatan tempur yang signifikan, sehingga memiliki strategic deterrence yang sangat tinggi," terang Ali.
 
Dengan diselenggarakannya Sarasehan ini, Ali berharap dapat menghasilkan diskusi yang komprehensif terhadap isu krusial, khususnya pada pembangunan kekuatan kapal selam, sebagai bagian dari postur kekuatan TNI AL di masa depan.

“Dengan mempertimbangkan kondisi kekuatan kapal selam TNI AL saat ini, maka diperlukan upaya nyata untuk mengembangkan kemampuan dan kekuatan kapal selam yang efektif," demikian Ali.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya