Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tidak Ada Kasus Sejak Februari, Lebanon Umumkan Wabah Kolera Berakhir

SENIN, 12 JUNI 2023 | 11:30 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Wabah kolera yang menyerang Lebanon pada Oktober tahun lalu dinyatakan berakhir setelah tidak ada lagi infeksi baru yang tercatat sejak kasus terakhir di bulan Februari tahun ini.

Hal itu diungkap Kementerian Kesehatan Lebanon dalam sebuah pernyataan yang dirilis Kantor Berita Nasional milik pemerintah pada Minggu (11/6).

"Lebih dari 12 minggu telah berlalu sejak kasus terkonfirmasi terakhir tercatat di Lebanon. Wabah kolera telah berakhir," ungkap Kemenkes, seperti dimuat Alarabiya.

Sebanyak 671 kasus kolera terkonfirmasi dilaporkan di Lebanon mulai 6 Oktober 2022. Wabah itu merupakan yang pertama kali terjadi sejak kasus terakhir di tahun 1993.

Di bulan November, kementerian menerima lebih dari 600.000 dosis vaksin kolera dari International Coordinating Group on Vaccine Provision.

Vaksin-vaksin ini didistribusikan kepada para pengungsi sasaran dan masyarakat penerima di daerah-daerah hotspot dan daerah-daerah yang terkena wabah.

Kolera disebarkan oleh air yang terkontaminasi oleh kotoran manusia dan menyebabkan dehidrasi parah, dan pada kasus yang parah dapat menyebabkan kematian jika tidak diobati.

Infrastruktur air Lebanon yang buruk dan kurangnya jaringan pembuangan limbah yang layak membuat penyebaran wabah ini semakin cepat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya