Berita

Potret Tank Leopard 2A6 dan Leopard 2A4 Ukraina yang hancur/Net

Dunia

Diserang Rusia, Ukraina Kehilangan Dua Tank Leopard Pertamanya

MINGGU, 11 JUNI 2023 | 07:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dua tank tempur Leopard 2 pertama Ukraina yang dibuat oleh Jerman, dikabarkan telah mengalami kehancuran di wilayah selatan Zaporizhzhia.

Kabar kehancuran tank tempur tercanggih pertamanya itu muncul pada Jumat (9/6), dengan foto dan video yang beredar di media sosial memperlihatkan kendaraan tempur yang hancur itu ditinggalkan di sebuah jalan.

Seperti dimuat The Defence Blog, Sabtu (10/6), konvoi Angkatan Bersenjata Ukraina yang membawa Leopard 2A6 dan Leopard 2A4 diduga dihancurkan oleh Rusia, karena terdeteksi oleh pengintaian udaranya.

Menurut Institute for the Study of War, Angkatan Darat Ukraina baru-baru ini melancarkan operasi serangan balasan di bagian barat wilayah Zaporizhzhia pada 7-8 Juni.

Namun tampaknya pasukan Rusia secara doktrinal berhasil mempertahankan diri dan kemungkinan mengambil kembali posisi semula pada tanggal 8 Juni.

Selama kejadian ini, Ukraina dilaporkan telah kehilangan setidaknya 6 kendaraan tempur, termasuk dua tank Leopard yang hancur itu.

"Tidak ada sistem yang diharapkan dapat terus bertahan dalam setiap pertempuran. Namun, pasokan yang berkelanjutan dan penggunaan yang efektif oleh Ukraina kedepannya akan terus mempengaruhi hasil konflik yang lebih luas," kata pengamat Analisis Pertahanan dan Militer di Institut Internasional untuk Studi Strategis, Joseph Dempsey saat menanggapi kehancuran tank Leopard pertama Kyiv itu.

Pertempuran itu sejauh ini masih terus berkecamuk antara pasukan Ukraina dan Rusia di wilayah selatan Zaporizhzhia dan dekat kota Bakhmut di wilayah Donetsk.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Jokowi, KKP dan BPN Paling Bertanggung Jawab soal Pagar Laut

Senin, 27 Januari 2025 | 13:26

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

UPDATE

Prabowo Pasti Setuju Tunda Larangan LPG 3 Kg di Pengecer

Selasa, 04 Februari 2025 | 07:27

Cuaca Sebagian Jakarta Hujan Ringan

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:46

Polri Pangkas Biaya Perjalanan Dinas dan Seminar

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:23

Bahlil Lahadalia Sengsarakan Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:12

Sakit Kanker, Agustiani Minta Status Cekal Dicabut

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:07

Coretan “Adili Jokowi” Marak, Pengamat: Ekspresi Kecewa

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:38

Perketat Pengawasan Standarisasi Keselamatan Gedung di Jakarta

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:28

Papua Segera Kebagian Makan Bergizi Gratis

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:22

Hati-hati! 694 Gedung Tak Punya Proteksi Kebakaran

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:25

Megawati Harap BMKG Belajar dari Kebakaran di Los Angeles

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:19

Selengkapnya