Berita

Duta Besar RI untuk Spanyol, Muhammad Najib saat menerima kunjungan professor Univesitas San Pablo, Ricardo Ruiz de la Serna di KBRI Madrid/Youtube

Dunia

Dubes Najib Sambut Baik Profesor Ricardo Ruiz de la Serna sebagai Calon Indonesianis

SABTU, 10 JUNI 2023 | 18:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ketertarikan seorang profesor dari Universitas San Pablo, Ricardo Ruiz de la Serna, terhadap sejarah Indonesia, disambut baik oleh Duta Besar RI untuk Spanyol Muhammad Najib.

Ricardo yang memiliki minat khusus dalam perkembangan Asia, tengah tertarik dengan sejarah Indonesia, dengan melakukan kunjungannya ke KBRI Madrid.

Dalam pertemuan tersebut, Dubes Najib menuturkan bahwa prof Ricardo membahas peluang besar yang dimiliki Indonesia untuk dapat menjadi negara yang penting dan baik di Asia Tenggara, Asia secara keseluruhan, maupun secara global di masa depan.

Kunjungan Profesor Ricardo ke KBRI Madrid itu bertujuan untuk mencari dukungan dan mitra kerja, baik dari dosen-dosen di Indonesia,  dari universitas negeri maupun swasta, untuk sama-sama melakukan kolaborasinya dengan Universitas San Pablo.

"Profesor Ricardo ingin melakukan penelitian lebih lanjut dalam sejarah Indonesia dan mengidentifikasi cara untuk memperkuat potensi sejarah, budaya, geografis, dan sumber daya alam sehingga Indonesia dapat menjadi negara yang sangat penting di masa depan," tutur Najib.

Untuk itu, sebagai bentuk dukungannya kepada calon Indonesianis, Dubes Najib menyatakan kesediaannya untuk mencarikan mitra yang cocok dalam kolaborasi dengan profesor tersebut, seraya menyerukan kepada semua pihak untuk turut mendukung serta memanfaatkan minat akademisi itu terhadap Indonesia.

"Sebagai gantinya, prof Ricardo  berencana untuk mengumpulkan dosen, pengamat, dan peneliti yang tertarik dengan Indonesia untuk menjadi bagian dari kelompok Indonesianis tersebut," tambah Najib.

Dalam gilirannya, Profesor Ricardo mengucapkan terima kasih kepada Duta Besar Najib dan menyatakan bahwa ia sangat menantikan kolaborasi itu dan dapat segera melakukan penelitiannya ke Indonesia.

"Saya berterima kasih atas penerimaan yang hangat. Saya rasa Indonesia memiliki kontribusi besar tidak hanya peradaban Islam tapi juga penduduk terbesar di dunia, yang juga berkontribusi dalam sejarah dunia modern," ujarnya.

Menurutnya, kerja sama di bidang akademik dan budaya dapat memperkaya dunia akademis seperti publikasi, jurnal, dan ulasan akademik.

"Saya sangat berharap dapat membantu memajukan studi Indonesia di Spanyol dan memperkuat kerja sama dengan lembaga akademik dan universitas Indonesia," tambahnya.

Sebagai bentuk apresiasi, dalam kesempatan itu Dubes Najib memberikan novel pertamanya sebagai hadiah, dan mereka turut membahas tentang novel kedua diplomat itu yang merupakan kelanjutan dari cerita sebelumnya dengan judul "Rempah-Rempah sebagai Jembatan antara Timur dan Barat".

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya