Berita

Mantan Perdana Menteri Italia, Massimo D’Alema/Net

Dunia

Polisi Italia Geledah Rumah Mantan Perdana Menteri yang Diduga Terlibat Kasus Korupsi

RABU, 07 JUNI 2023 | 11:47 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Polisi menggeledah kantor dan kediaman mantan perdana menteri Italia, Massimo D'Alema, pada Selasa (6/6), dalam penyelidikan kasus korupsi yang dituduhkan kepadanya.

D'Alema, seorang politikus kiri yang menjabat sebagai perdana menteri Italia pada tahun 1998 hingga 2000 itu diduga terlibat korupsi terkait penjualan pesawat militer, kapal, dan kapal selam, ke Kolombia dengan total transaksi senilai 4,5 miliar dolar (Rp 66 triliun).

Seperti dimuat ABC News yang mengutip televisi pemerintah Italia, Rabu (7/6), beberapa eksekutif bisnis terkemuka lainnya seperti CEO Leonardo, Alessandro Profumo, produsen kedirgantaraan dan pertahanan utama Italia juga tengah diselidiki dalam kasus tersebut.

Dalam penyelidikan yang telah diluncurkan tahun lalu, Profumo menuturkan kepada komisi pertahanan Senat bahwa D'Alema tidak memiliki peran dalam transaksi penjualan atas nama perusahaan Leonardo

Kini keduanya, baik D'Alema maupun Profumo, belum dapat dihubungi untuk memberikan komentarnya terkait penggeledahan dan penyelidikan.

Selain mereka berdua, empat warga Kolombia, termasuk seorang mantan menteri luar negeri yang sekaligus menjabat sebagai wakil presiden Kolombia, Marta Lucía Ramírez, juga sedang diselidiki. Tetapi Ramírez langsung membantah tuduhan keterlibatannya itu.

“Saya tidak terlibat dalam pembelian peralatan militer apapun,” tulisnya dalam cuitan di Twitter.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Kedutaan Besar Kolombia yang menangani pembelian tersebut dengan kementerian pertahanan kedua negara.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya