Berita

Presiden AS, Joe Biden dan PM India, Narendra Modi/Net

Dunia

AS Dorong India Supaya Masuk jadi Anggota NATO Plus

RABU, 07 JUNI 2023 | 10:23 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam upaya memperkuat pertahanan aliansi di Asia Pasifik, AS berencana memasukkan India dalam keanggotaan “NATO Plus”.

NATO Plus adalah organisasi pertahanan yang terdiri dari semua anggota NATO dan lima negara tambahan lainnya: Australia, Jepang, Israel, Selandia Baru, dan Korea Selatan.

Komite Seleksi Dewan untuk Persaingan Strategis antara AS dan Partai Komunis China menyatakan bahwa membawa India bergabung akan membuat jangkauan intelijen menjadi lebih luas.

Itu juga akan membantu India mengakses teknologi terbaru untuk militernya lebih cepat dan lebih lancar.

"Memasukkan India dalam pengaturan keamanan NATO Plus akan memperkuat keamanan global dan mencegah agresi China di seluruh kawasan Indo-Pasifik,” jelas komite AS tersebut, seperti dimuat The Defense Post pada Selasa (6/6).

Langkah tersebut diambil menjelang kunjungan Perdana Menteri India Narendra Modi yang dijadwalkan ke Washington pada 22 Juni mendatang.

Memperluas NATO dipandang sebagai langkah strategis untuk lebih memastikan keamanan negara-negara di bawah tekanan China, termasuk Taiwan dan India.

Sejalan dengan itu, India telah meningkatkan modernisasi militernya untuk mendukung pasukan yang dikerahkan di sepanjang perbatasannya dengan China.

China tentunya akan menolak rencana AS tersebut. Menteri pertahanan China Li Shangfu memperingatkan agar tidak membuat aliansi mirip NATO di Asia-Pasifik.

Menurut Li, kelompok-kelompok seperti itu hanya akan membesar-besarkan konfrontasi dan menjerumuskan kawasan ke dalam pusaran perselisihan dan konflik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya