Berita

Para pimpinan DPD Provinsi Partai Golkar, usai membacakan 3 poin pernyataan sikap/RMOL

Politik

Tegaskan Pemilu Terbuka, Golkar se Indonesia Ikrar Pernyataan Sikap

MINGGU, 04 JUNI 2023 | 14:34 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar se Indonesia mendeklarasikan tiga poin pernyataan sikap pada Rakernas di Jakarta Barat, Minggu (4/6).

Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, yang didapuk membacakan naskah ikrar, menuturkan, tahapan Pemilu sudah dilakukan Partai Golkar, seluruh kader se-Indonesia harus berkonsentrasi penuh, fokus dan solid melakukan kerja kemenangan, baik di Pilpres, Pileg dan Pilkada.

Atas dasar itu, pimpinan DPD Provinsi Partai Golkar se-Indonesia menyatakan tiga sikap.


“Pertama, meminta kepada DPP Partai Golkar terus memperjuangkan Pemilu 2024 diselenggarakan berdasar peraturan dan sistem yang telah berlaku selama ini, sebagaimana diatur dalam UU No 7 Tahun 2017, termasuk sistem Pemilu Proporsional Terbuka,” tegasnya.

Partai Golkar, sambungnya, merupakan salah satu partai politik yang memiliki bakal calon legislatif lengkap di seluruh Dapil se-Indonesia, di semua tingkatan.

Ada 20.462 nama disiapkan untuk bertarung dalam Pileg dan Pilkada. Selanjutnya 580 nama dari 84 Dapil untuk DPR RI, 2.373 nama dari 301 Dapil untuk DPRD Provinsi, dan 17.510 nama dari 2.325 Dapil untuk DPRD kabupaten/kota.

“Kedua, siap menjaga persatuan dan kesatuan serta soliditas bersama DPP, DPD kabupaten/kota, dan seluruh jajaran Partai Golkar hingga tingkat desa/kelurahan, dalam melakukan gerakan dan kerja-kerja pemenangan pada seluruh agenda Pemilu 2024,” ujarnya.

Partai Golkar merupakan partai politik pertama yang mempunyai calon presiden, yakni Airlangga Hartarto, dan membentuk koalisi antar partai politik. Hal itu menunjukkan bahwa sebagai partai politik tertua dan terbesar, Golkar sudah melakukan persiapan Pemilu 2024 cukup matang.

“Ketiga, mendukung penuh dan memberi mandat kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, sebagaimana yang telah diputuskan pada Rapimnas Partai Golkar 2021, agar melakukan langkah-langkah strategis dan mencari momentum yang tepat guna menetapkan pasangan Capres dan Cawapres Partai Golkar,” tutup Sahbirin Noor.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya