Berita

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto/RMOL

Politik

Tanggapi Surat Denny ke Mega, Hasto Singgung SBY Pernah Ubah Sistem Pemilu

JUMAT, 02 JUNI 2023 | 22:03 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

PDI Perjuangan menjawab surat terbuka Denny Indrayana kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, terkait sistem proporsional tertutup berpotensi penundaan Pemilu.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menuturkan, Denny Indrayana berlebihan menuding PDIP menginginkan sistem proporsional tertutup di 2024, sebagai jalan untuk menunda Pemilu.

"Itu tuduhan berlebihan dari Pak Denny Indrayana," kata Hasto, usai menjamu elite PAN, di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (2/6).

Dia mengingatkan Denny terkait Pemilu 2009, di mana pada Desember 2008 terjadi perubahan sistem politik, beberapa bulan sebelum Pileg dimulai, April 2009. Menurutnya perubahan sistem Pemilu itu sengaja dibuat oleh pemerintahan SBY saat itu.

"Itu bagian dari desain untuk meningkatkan perolehan Partai Demokrat sebesar 300 persen. Ini yang membedakan," katanya.

Hasto merasa Denny Indrayana hanya mendengar isu liar di Indonesia, terkait sistem Pemilu yang saat ini menjadi polemik di tengah masyarakat.

"Sehingga Pak Denny Indrayana, karena tinggal di Australia, menerima rumors dari Indonesia," imbuhnya.

Seharusnya, kata Hasto, Denny membuat surat terbuka yang menjelaskan tentang berbagai manuver kekuasaan Partai Demokrat hingga bisa naik 300 persen kala itu.

"Itu kalau ingin membangun demokrasi Indonesia yang sehat, agar berbagai manipulasi DPT tidak terjadi lagi. Kalau tidak percaya, silahkan datang ke Pacitan. Silahkan datang di Ponorogo, dimana DPT-nya dimanipulasi, hingga perolehan suara meningkat drastis di basis partai itu," tutup Hasto.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Jupiter Protes Razia Barang Impor Ilegal ke Pedagang: Nasib UMKM Makin Ambyar

Jumat, 19 Juli 2024 | 11:02

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Dua Pekerja Jatuh dari Flyover Kalibalok, Satu Tewas

Selasa, 30 Juli 2024 | 06:00

Benny Rhamdani Tolak Bocorkan T Bandar Judi Online

Selasa, 30 Juli 2024 | 05:41

Antisipasi Cuci Darah, Bey Minta Orang Tua Cek Jajanan Anak

Selasa, 30 Juli 2024 | 05:32

Keberadaan Aep Temukan Titik Terang

Selasa, 30 Juli 2024 | 05:22

Sayembara Tangkap Maling Motor di Tambora Potensi Main Hakim Sendiri

Selasa, 30 Juli 2024 | 04:26

Marullah Mampu Bereskan Banjir, Macet, dan Tata Ruang

Selasa, 30 Juli 2024 | 04:23

Ini Pembelaan Heru soal APBD DKI 2023 Anjlok Rp5 T

Selasa, 30 Juli 2024 | 04:03

Anggota DPRD Makin Malas Rapat Paripurna, Khoirudin: Selama Ini Juga Begitu

Selasa, 30 Juli 2024 | 03:48

71 ASN DKI Dilantik

Selasa, 30 Juli 2024 | 03:21

Kemenag Klarifikasi soal Testimoni Sukses Haji 2024

Selasa, 30 Juli 2024 | 03:06

Selengkapnya