Berita

Aksi penambang emas ilegal China di Nigeria/Net

Dunia

Warga Nigeria Resah, Aktivitas Penambang Ilegal China di Lagos dan Osun Makin Menjadi

JUMAT, 02 JUNI 2023 | 08:05 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Peningkatan aktivitas penambang ilegal China telah menimbulkan keresahan mendalam di antara warga Nigeria yang tinggal di wilayah Lagos dan Osun.

Mengutip ANI News pada Kamis (1/6), kecaman terhadap tindakan ilegal China ramai diperbincangkan di media sosial.

Melalui tagar Twitter #StopChineseIllegalMining, warga Nigeria mengutarakan protes mereka terhadap penambang Beijing yang kerap mengeruk sumber daya alam berharga dari rakyat dan pemerintah.

Mereka juga meminta agar pemerintah Nigeria segera bertindak dengan memeriksa aktivitas para penambang di China Civil Engineering Construction Company (CCECC) di Lagos dan Osun.

"Jangan ada lagi eksploitasi! Penambangan ilegal Tiongkok menghabiskan sumber daya alam kita. Mari tingkatkan kesadaran!" bunyi salah satu cuitan warga yang memprotes.

Sejak 2020, warga di wilayah Osun kerap melaporkan pelanggaran yang dilakukan oleh penambang China terhadap lingkungan terutama degradasi di tanah mereka.

Para penambang, yang diduga mencari emas, telah membeli sebagian kecil tanah di dekat aliran sungai dari kepala desa setempat.

Namun, mereka kemudian memperluas aktivitas penambangan ke dekat pemukiman masyarakat, menggali di dekat beberapa rumah dan menyebabkan kerusakan hingga banjir.

Banyak media lokal yang melaporkan bahwa para penambang meledakkan batu sembarangan sehingga menimbulkan polusi udara, gangguan kebisingan, dan kerusakan bangunan.

Penduduk Osun berusaha menghentikan kegiatan para penambang, namun mereka diabaikan dan diintimidasi oleh polisi bersenjata yang menjaga lokasi.

Beberapa dari warga bahwa kerap berkelahi dengan para pekerja tambang China.

Demonstrasi juga sering dilakukan oleh warga di Ife, Negara Bagian Osun dan di Surulere, Negara Bagian Lagos untuk menentang tindakan China Civil Engineering Construction Corporation (CCECC), di Negara Bagian Lagos.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya