Berita

Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa M. Nabil Haroen/RMOL

Politik

Jelang Pemilu 2024, Gus Nabil: Nasionalis dan Religius Penopang Persatuan Bangsa

JUMAT, 02 JUNI 2023 | 02:58 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Pancasila merupakan nilai utama keindonesiaan dan kebangsaan kita. Aspek-aspek moral, spiritual dan sekaligus gerak kebangsaan Indonesia sudah terangkum dalam Pancasila.

Demikian disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa  M. Nabil Haroen memaknai peringatan Hari Pancasila, Kamis (1/6).

Menurut Nabiel, pikiran Bung Karno serta dialektika dengan berbagai founding fathers bangsa Indonesia, terangkum dalam nilai-nilai utama Pancasila.

Bagi Politisi PDIP ini, Pancasila harus menjadi aksi dan gerakan. Nilai-nilai utama untuk persatuan dan kesatuan bangsa haruslah diutamakan, dengan madzhab politik-ekonomi-kebudayaan yang memperjuangkan kesejahteraan Indonesia.

Pria yang karib disapa Gus Nabil ini mengatakan bahwa Pancasila juga mengajarkan betapa spiritualitas dan kebangsaan, menjadi dua hal yang senafas seperjuangan.

"Bung Karno menekankan, bahwa kekuatan kelompok nasionalis dan religius merupakan kekuatan bangsa. Pada konteks sekarang, kolaborasi kelompok Islam dan nasionalis, menjadi tulang punggung bangsa," jelas Nabiel, Kamis (1/6).

Lebih lanjut anggota DPR RI ini melihat, dalam beberapa dekade sejarah Indonesia sudah terbukti bahwa persatuan kelompok nasionalis dan religius Islam menjadi kekuatan utama bangsa Indonesia. Pada sisi kelompok Islam, komitmen Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah menjadi bukti nyata.

"Menjelang tahun politik 2024 ini, kesatuan dan kolaborasi kelompok nasionalis dan religius, menjadi penopang utama kesatuan dan persatuan bangsa. Jangan sampai ada usaha memecah belah bangsa, hanya karena kepentingan politik jangka pendek," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

UPDATE

Gegara Tidak Dipinjami Uang, Tante Nekat Habisi Nyawa Keponakan

Rabu, 24 April 2024 | 23:50

Rupiah Melemah, Suku Bunga BI Naik Jadi 6,25 Persen

Rabu, 24 April 2024 | 23:47

Amankan Posisi Ketum PKB, Cak Imin Harus Merapat ke Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 23:20

Aktivis Pergerakan Punya Peran Penting dalam Kemenangan Prabowo

Rabu, 24 April 2024 | 23:03

BPJPH Yakinkan Negara OKI Soal Implementasi Wajib Halal Oktober 2024

Rabu, 24 April 2024 | 22:47

Gibran Belanja Masalah Seluruh Indonesia

Rabu, 24 April 2024 | 22:43

Si Doel Lebih Dibutuhkan Banten Dibanding Jakarta

Rabu, 24 April 2024 | 22:33

Kehadiran Amin di KPU Melegitimasi Kemenangan Prabowo-Gibran

Rabu, 24 April 2024 | 22:03

Cik Ujang Pastikan DPD Demokrat Sumsel Tak Ada Polemik

Rabu, 24 April 2024 | 21:43

Petugas Rutan Palembang Diperiksa Buntut Foto Bacagub Sumsel dan Alex Noerdin di Lapas Beredar

Rabu, 24 April 2024 | 21:37

Selengkapnya